Gegara Tak Dibelikan Motor, Seorang Remaja di Batam Tega Memukul dan Menendang Ayahnya

Kapolsek Sagulung, Iptu Rohandi P Tambunan saat menangani remaja yang memukul ayahnya di Sagulung, Rabu (16/4) (Dedi/Peristiwanusantara.com)

By Dedi Manurung

BATAM, Peristiwanusantara.com - Gegara tak dibelikan sepeda motor, seorang remaja berinisial I (17), nekat dan tega memukul dan menendang ayahnya sendiri.

Aksi tersebut pun menjadi viral dan dihebohkan dijagat media sosial (Medsos) dan diketahui kejadian itu terjadi di wilayah Kecamatan Sagulung, Kota Batam.

Parahnya lagi, dalam video berdurasi singkat yang beredar luas, terlihat remaja yang diketahui putus sekolah itu menantang duel ayahnya sendiri. Ironisnya, momen memilukan itu direkam langsung oleh sang ibu bernama Yanti.

Bahkan, di dalam rekaman singkat tersebut, sang ibu terdengar mengungkapkan kekesalannya atas perilaku anaknya yang disebut sudah berulang kali bersikap kasar lantaran keinginannya tidak dipenuhi.

"Ini anak durhaka, sudah tidak bisa dibilangin lagi. Jangan jago kandang, keluarlah,” ucap Yanti  dengan kesal di dalam video tersebut.

Meski menerima perlakuan kasar dari anaknya, sang ayah pun tampak memilih diam dan tidak membalas sedikit pun tindakan remaja tersebut.

Mendapat dan menanggapi viralnya video ini, Kapolsek Sagulung, Iptu Rohandi Tambunan, mengungkapkan, jika pihaknya langsung turun langsung ke rumah keluarga tersebut untuk menindaklanjuti.

“Kami sudah mendatangi kediaman orang tua remaja itu dan memanggil yang bersangkutan. Saat ini kami telah melakukan pembinaan agar kejadian serupa tidak terulang,” jelas Rohandi pada wartawan Rabu (16/4/25) siang.

Dengan aksi tak terpuji tersebut, Rohandi pun mengimbau para orangtua di Batam, khususnya di Sagulung, agar lebih aktif mendidik anak dan memperhatikan sikap serta sifat anaknya.

Kapolsek Sagulung juga menuturkan bahwa jangan segan meminta bantuan Bhabinkamtibmas jika menghadapi masalah serupa atau di lingkungan masing-masing.

“Polisi selalu hadir di tengah-tengah masyarakat, jadi jangan ragu meminta bantuan atau pendampingan serta pembinaan jika ada persoalan di rumah serta di lingkungan kompleknya,” pesannya.

Setelah dinasehati pihak kepolisian setempat, Yanti, orangtua remaja tersebut menyampaikan, apresiasi atas perhatian dan tindakan cepat yang dilakukan oleh Polsek Sagulung.

“Saya berterima kasih kepada polisi yang sudah membina anak saya. Alhamdulillah, sekarang anak saya sudah lebih baik dan mulai rajin beribadah,” kata Yanti dengan lega. (de) 

Editor : Ismanto