
By Dedi Manurung
BATAM, Peristiwanusantara.com -- Sebuah kapal pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) bermuatan sebanyak 80 ton solar untuk PLN di wilayah Subi dan Midai, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, terbakar, pada Selasa (18/03/2025) pagi.
Akibat dari peristiwa tersebut, satu orang ABK meninggal dunia dan 4 orang lainnya mengalami luka-luka dan telah dibawa ke Puskesmas Subi.
Diketahui, kapal tersebut dioperasikan oleh PT Lautan Awal Harapan dengan 5 orang yang berada di kapal.
Kepada awak media, Manager PLN ULP Ranai, Rafki Chandra membenarkan, kejadian tersebut. Menurutnya, BBM yang diangkut oleh transportir PT Sarana Dwi Persada itu diperuntukkan bagi PLN di Subi dan Midai.
"Iya benar, ada sebanyak 80 ton solar untuk PLN di wilayah Subi dan Midai. BBM itu diangkut oleh transportir PT Sarana Dwi Persada," ujar Rafki Chandra.
Sementara itu, Kapolsek Serasan, Ipda H.V Anto Sirait juga menjelaskan bahwa kapal tersebut terbakar sekitar pukul 05.00 WIB saat berlayar dari Pelabuhan Bunguran menuju Subi.
Dikatakan Anto Sirait, bahwa setiap wilayah direncanakan menerima 40 ton solar. Namun didalam perjalanan malah terjadi insiden.
"Dari keterangan salah satu anak buah kapal (ABK), bahwa muncul api yang kemudian menyebabkan kebakaran. Dari lima orang yang berada di kapal, satu orang tewas, sementara empat lainnya mengalami luka-luka dan telah dibawa ke Puskesmas Subi," jelasnya.
Hingga kini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran kapal tersebut. (de)
Editor : Ismanto
Foto : )
Posting Komentar