![]() |
Kalapas Batam, Yugo Indra Wicaksi saat menabur bibit ikan nila di area tembok dalam Lapas (branggeng), Senin (17/2) siang. (Dedi/Peristiwanusantara.com) |
By Dedi Manurung
BATAM, Peristiwanusantara.com – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Batam, Yugo Indra Wicaksi bersama jajarannya memanen ikan nila sebanyak 100 kg dan menabur 700 bibit ikan nila di area tembok dalam Lapas (branggeng), Senin (17/2) siang.
Kalapas Batam, Yugo Indra Wicaksi mengatakan pembudidayaan dan pemanenan ikan nila ini untuk mendukung program ketahanan pangan nasional yang sejalan dengan Asta Cita Presiden dan akselerasi program Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Yugo juga menegaskan, bahwa ke depannya untuk program pembinaan kemandirian bagi WBP, pihaknya akan membuka kursus bahasa Jepang dan pembuatan gerobak untuk UMKM.
![]() |
Pegawai Lapas bersama warga binaan Lapas Batam saat memanen ikan nila di area tembok dalam Lapas (branggeng), Senin (17/2) siang. (Dedi/Peristiwanusantara.com) |
Bahkan, akan melaksanakan kuliah di dalam Lapas Batam yang akan bekerjasama dengan universitas terbuka (UT).
"Programnya sudah kita susun, supaya WBP keluar dari sini bisa memiliki keahlian. Alasan UT kita pilih, karena UT merupakan Universitas Negeri. WBP yang kuliah disini bisa melanjutkan di UT daerah masing-masing, WBP disini tidak hanya orang Batam saja, namun orang luar Batam pun ada," katanya.
Untuk itu, Yugo pun mengajak elemen masyarakat untuk turut membina kemandirian WBP dengan berinvestasi bibit ikan maupun melalui program pembinaan lainnya. (De)
Editor : Ismanto
Posting Komentar