Persoalan Sampah Tak Kunjung Selesai, DPRD Batam Minta Kadis DLH Buat Kebijakan

Tumpukan sampah  di Kavling Seroja, Selasa (4/2) (Dedi/Peristiwanusantara.com)

By Dedi Manurung

BATAM, Peristiwanusantara.com - Persoalan sampah di Kecamatan Sagulung dan Batu Aji sepertinya tidak akan ada penyelesaiannya, hal ini dibuktikan dengan banyaknya tumpukan sampah di jalan-jalan yang dekat pemukiman warga.

Tumpukan sampah yang saat ini banyak berserakan, di Jalan Trans Barelang tepatnya di depan tower Pananaran. Kemudian di Kavling Seroja, Kelurahan Sei Pelunggut, Kecamatan Sagulung, lalu di samping Jalan Simpang Putri 7, Kecamatan Batuaji.

Tumpukan sampah itu, menjadi perhatian masyarakat karena mengganggu pemandangan dan mencemari lingkungan.

Kepala Seksi Trantib Kecamatan Sagulung, Alpizar mengatakan pihaknya selalu standby untuk mengangkut tumpukan sampah. Akan tetapi, kesadaran masyarakat masih sangat minim untuk menjaga kebersihan lingkungan.

"Kita selalu standby untuk membersihkan tumpukan sampah yang berserakan. Akan tetapi kesadaran masyarakat sangat minim untuk membuang sampah pada tempatnya. Contohnya, sudah kita bersihkan masih ada saja yang berani buang ditumpukan tersebut, " katanya dengan nada kesal.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dan membuang sampah pada tempatnya. Beliau sangat berharap agar warga setempat lebih peduli dengan kebersihan dan saling menjaga lingkungan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Sementara itu, Tumbur Hutasoit, anggota Komisi I DPRD Batam mengomentari bahwa belakangan masalah penanganan sampah di Batam semakin parah, baik dari pemukiman dan juga dari TPS ke TPA.

Untuk itu, ia meminta kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam membuat kebijakan untuk menangani sampah. Apalagi sampai saat ini belum tuntas penanganan sampah di Kota Batam. 

Ia mengakui persoalan sampah di Kota Batam saat ini karena kondisi armada yang ada saat ini tidak memadai, tetapi hal itu jangan dijadikan alasan.

" Kepala Dinasnya harus visioner, membuat kebijakan, dan membangun kerjasama dengan semua pihak agar sampah bisa tertangani dengan cepat," kata Tumbur, Selasa (4/2/25). (De)

Editor : Ismanto