-->

Ads (728x90)

Kasi Penkum Kejati Kepri : Penggunaan Dana BOS Harus Transparan dan Tepat
Kasi Penkum Kejati Kepri Yusnar Yusuf, SH, MH bersama Kepala sekolah dan Bendahara saat acara diskusi publik di Gedung Convention Center SMK Negeri 1 Batam.Sabtu (15/02/2025) (IKhsan/Peristiwanusantara.com)

By Ikhsan

BATAM, Peristiwanusantara.com
– Kepala Sekolah dan Bendahara sekolah di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) diminta untuk menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sesuai dengan peruntukannya dan mengikuti aturan yang berlaku. 

Hal ini ditegaskan oleh Kasi Penerangan Hukum (Penkum) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri, Yusnar Yusuf, SH, MH, saat menjadi narasumber dalam Diskusi Publik bertema “Pengelolaan Dana BOS yang Legal, Transparan, dan Akuntabel” yang digelar Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kepri, pada Sabtu (15/02/2025) di Gedung Convention Center SMK Negeri 1 Batam.

Yusnar menekankan pentingnya transparansi dan akuntabel dalam pengelolaan dana BOS, yang bertujuan untuk mendukung kegiatan operasional dan pembelajaran di sekolah.

"Kami mengingatkan seluruh pihak terkait, terutama Kepala Sekolah dan Bendahara, untuk tidak menyalahgunakan dana BOS. Penggunaan dana harus sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan, serta harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dan pemerintah," ungkapnya.

Ia mengakui bahwa di Provinsi Kepri belum ditemukan adanya kasus pelanggaran hukum terkait dana BOS tersebut.

“ Namun, pihak sekolah harus berkaca pada daerah lain banyak kepala sekolah yang melanggar hukum dan berujung di penjara, “ tegas Yusnar Yusuf.

Ia juga menjelaskan bahwa jika terdapat indikasi penyalahgunaan, Kejati siap untuk mengambil langkah hukum yang diperlukan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

"Penting bagi setiap lembaga pendidikan untuk menjaga integritas dalam mengelola dana bantuan ini, agar dapat digunakan secara maksimal untuk kemajuan dunia pendidikan di Kepri," tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, narasumber dari pihak kepolisian turut menyampaikan dukungannya terkait pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang benar.

Ia juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan dana BOS untuk mendukung kualitas pendidikan di Indonesia.

Beliau berharap dengan adanya pengawasan yang lebih ketat, penyalahgunaan dana BOS dapat diminimalisir, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh siswa di berbagai daerah, serta memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan kualitas pendidikan di tanah air.  (San).


Editor : Ismanto

Posting Komentar