![]() |
Sekda Ronny (tengah) saat membuka pelatihan kewirausahaan di Awandari Resort, Senin (17/02) (Angga/Peristiwanusantara.com) |
By Angga Prasetio
BINTAN, Peristiwanusantara.com – Dengan mengusung tema "Skil Up, Economy Grow" Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bintan menggelar Pelatihan Kewirausahaan, yakni Pelatihan Tata Rias dan Pelatihan Barista.
Pelatihan ini dibuka oleh Bupati Bintan Ronny Kartika diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bintan Ronny Kartika, pada Senin (17/02) di Awandari Resort.
Pelatihan ini diikuti sebanyak 28 Putra-Putri Kabupaten Bintan yang berusia 16-30 tahun. Dari 28 peserta tersebut, 14 peserta mengikuti Pelatihan Tata Rias dan 14 peserta mengikuti Pelatihan Barista.
“ Peserta yang mengikuti pelatihan ini, telah mengikuti seleksi berdasarkan beberapa indikator penilaian,” kata Kepala Dispora Bintan Alfeni Harmi.
Ia mengatakan antusias para pendaftar terbilang sangat luar biasa, sebelumnya total peserta yang mendaftar sebanyak 415 orang melalui beberapa tahapan, mulai dari Google Form, peserta mengemas Portofolio dengan membuat video tentang kopi hingga pengalaman di bidang kopi.
Begitu juga dengan kategori Tata Rias. Setelah itu tahapan berikutnya Wawancara oleh Tim Panitia Seleksi (Pansel) yang salah satunya terdiri dari Akademisi.
“ Program ini merupakan program unggulan Bupati Bintan yang dinamakan 100 Wirausaha Muda. Untuk itulah, pelatihan ini memberikan kesempatan kepada Pemuda di Bintan agar dididik menjadi pelaku usaha,” katanya.
Selain itu, kata dia, peserta juga diberikan peralatan baik terkait Tata Rias maupun Barista dengan harapan pasca mengikuti Pelatihan, semua kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki bisa diimplememtasikan dalam dunia usaha.
Setelah mengikuti pelatihan ini, lanjutnya, semua Peserta nantinya akan didampingi dan dibina selama satu tahun penuh oleh Tim Profesional yang telah ditunjuk. Setelah itu akan dilakukan evaluasi terhadap perkembangan usaha yang sedang dijalani.
Sementara Sekda Ronny Kartika sebelum membuka kegiatan ini secara resmi juga menyampaikan harapannya. Ia mengatakan Pemerintah Daerah akan terus berupaya meningkatkan kompetensi dan manajemen usaha dari para pelaku usaha.
"Lewat Pelatihan ini tentu diharapkan rekan-rekan semua bisa menambah wawasan, keterampilan serta meningkatkan kualitas diri. Baik Penata Rias maupun Barista, harus mampu bersaing dan berinovasi nanti. Melahirkan produk baru atau apapun bentuknya, supaya bisa terus bersaing di dunia usaha," kata Ronny.
Ia mengatakan Pemerintah Daerah meyakini, manajemen bisnis terhadap usaha mikro, kecil dan menengah menjadi sesuatu yang penting dan bernilai strategis. Mengingat pelaku bisnis memiliki peran signifikan dalam penguatan struktur ekonomi nasional, pengentasan kemiskinan dan perluasan kesempatan kerja.
Upaya pembinaan menejemen kewirausahaan UMKM tidak sampai di situ saja. Menurutnya, harus dilakukan secara berkelanjutan dengan berbagai strategi, salah satunya melalui pendampingan seperti yang sudah dikonsepkan dalam Pelatihan ini.
Ia mengatakan bahwa pembinaan manajemen kewairausahaan membawa visi untuk melahirkan para Wirausaha yang mampu menghasilkan produk usaha yang berkualitas dan dapat bersaing di pasar nasional maupun global. (Angga)
Editor : Ismanto
Posting Komentar