 |
| Kepala BP Batam Muhammad Rudi (3 dari kiri) menekan alarm saat meresmikan Flyover Laksamana Ladi, di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Tanjunguma, Lubukbaja, Batam, Selasa (31/12/2024) (Ist/Peristiwanusantara.com). |
By Carles
BATAM, Peristiwanusantara.com – Kepala BP Batam, Muhammad Rudi sekaligus Walikota Batam meresmikan Flyover Laksamana Ladi, yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Tanjunguma, Lubukbaja, Batam, Selasa (31/12/2024).
Peresmian Flyover Laksamana Ladi ini ditandai dengan penandatanganan prasasti dan menekan tombol alarm, dilanjutkan dengan pengguntingan pita yang dilakukannya bersama Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto dan unsur Forkopimda Kota Batam.
“ Flyover Laksamana Ladi ini, kita resmikan sebagai kado istimewa bagi masyarakat Batam di Tahun Baru 2025, dan warga Batam dapat menikmatinya serta untuk mengatasi kemacetan yang terjadi selama ini,” kata Rudi.
Rudi menjelaskan flyover ini dibangun lantaran arus lalulintas dari arah Sekupang tujuan ke Batamcentre kerap terjadi.
“ Mudah-mudahan setelah Flyover Laksamana Ladi ini diresmikan kemacetan tidak akan terjadi lagi ke depannya,” katanya.
Flyover Laksamana Ladi ini dibangun pada awal bulan April 2024 lalu, pembangunannya ditandai dengan ground breaking pondasi yang dilakukan oleh Kepala BP Batam, Muhammad Rudi.
Flyover Laksamana Ladi ini dikerjakan oleh PT Adhi Karya (Persero) dengan konsultan PT Disiplan Consult. Dana yang digunakan untuk membangunnya sebesar Rp 132.074.141.869,28 untuk tahun anggaran (TA) 2023-2024 dengan sumber dana dari PNBP BP Batam.
Walau sudah diresmikan, untuk sementara selama 1 hingga 2 minggu ke depan flayover ini belum bisa dilintasi kendaraan berat hanya bisa dilintasi oleh kendaraan roda dua dan roda empat.
“ Kendaraan berat baru bisa diizinkan melintas setelah semua prosedur standar keselamatan selesai dilakukan,” katanya.
Dinas Perhubungan Kota Batam akan melakukan rekayasa lalu lintas selama proses itu berlangsung. PT Adhi Karya sebagai kontraktor akan memastikan kualitas pekerjaan tetap terjaga.
“Kita ingin memastikan pekerjaan ini benar-benar sesuai prosedur sehingga dapat digunakan dengan aman oleh masyarakat,” kata Rudi.
Seiring telah difungsikannya Flyover Laksamana Ladi, BP Batam akan segera menghentikan penggunaan jembatan Seiladi dilalui kendaraan berat, lantaran usianya sudah tua.
Pembangunan Flyover Seiladi ini juga sebagai bentuk komitmen BP Batam dalam mendukung dan mendatangkan investasi ke Batam. (les)
Editor : Ismanto
Posting Komentar