-->

Ads (728x90)

Dua Arsiparis Ahli Pertama dari BKPSDM Kota Bontang Lakukan Studi Tiru ke DPK Kota Tanjungpinang
Kepala DPK Tanjungpinang, Meitya Yulianti, bersama dua arsiparis ahli pertama dari BKPSDM Kota Bontang, Senin (23/12/2024) (Ist/Peristiwanusantara.com).

By Carles
 
TANJUNGPINANG, Peristiwanusantara.com
– Dua arsiparis ahli pertama dari BKPSDM Kota Bontang, Euis Dini Mihajawati dan Tiurma Lusyana Hutahean melakukan studi tiru dalam rangka keterbukaan informasi publik serta peningkatan nilai pengelolaan kearsipan ke kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Tanjungpinang.

Kepala DPK Tanjungpinang, Meitya Yulianti, bersama Kepala Bidang Kearsipan, Kasubag Umpeg, dan arsiparis DPK Tanjungpinang menyambut hangat kedatangan dua arsiparis ahli pertama tersebut, pada Senin (23/12/2024).

Kepala DPK Tanjungpinang, Meitya Yulianti menyampaikan rasa terhormat atas kunjungan tersebut, mengingat jarak yang cukup jauh antara Kota Bontang dan Tanjungpinang.

Meitya mengatakan nilai pengelolaan kearsipan Tanjungpinang pada tahun 2024 berada pada kategori BB (Sangat Baik) secara nasional, sama seperti Kota Bontang. Namun, di tingkat Provinsi Kepulauan Riau, nilai Tanjungpinang berada diperingkat teratas dibandingkan daerah lain seperti Batam, Bintan, dan Karimun.

Sementara Perwakilan BKPSDM Bontang, Euis Dini Miharjawati mengatakan bahwa studi tiru ini dilakukan setelah mempertimbangkan berbagai aspek.

“Dari hasil penelusuran kami, pengelolaan arsip di Tanjungpinang terlihat lebih matang. Kami merasa tepat memilih Tanjungpinang sebagai tempat belajar,” katanya.

Kabid Kearsipan DPK Tanjungpinang, Maswito, merespon apresiasi dari perwakilan BKPSDM Kota Bontang dengan rendah hati. Menurutnya, pengelolaan arsip adalah tugas yang membutuhkan kolaborasi dan pembelajaran dari berbagai pihak.

"Justru kami yang harus belajar ke Bontang," ujar Maswito.

Ia mengatakan, DPK Tanjungpinang terus berupaya meningkatkan pengelolaan arsip di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab mereka sebagai Lembaga Kearsipan Daerah.

"Kalau tidak sekarang, kapan lagi? Kalau bukan kita, siapa lagi? Pengelolaan arsip adalah tugas bersama yang membutuhkan komitmen dari semua pihak," ujar Maswito.

Dipenghujung kunjungan ini, Kepala DPK Tanjungpinang, Meitya Yulianti memberikan cendramata kepada Perwakilan BKPSDM Bontang, Euis Dini Miharjawati, disertai sesi foto bersama. (Angga).

Editor : Ismanto

Posting Komentar