 |
| Ratusan Pencaker menunggu informasi lowongan di Batamindo, Muka Kuning, Kota Batam. (Ist/dedi) |
By Dedi Manurung
BATAM, Peristiwanusantara.com – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam mencatat sepanjang tahun 2024 atau periode Januari-September 2024 pencari kerja (Pencaker) mencapai 20.457 orang.
Namun, berdasarkan tingkat pendidikan, bahwa pencaker di Batam masih didominasi oleh lulusan SLTA sederajat yang mencapai 18.081 orang. Sementara lulusan S1, 1.256 orang dan S2 sebanyak 7 orang.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam, Rudi Sakyakirti mengungkapkan, bahwa pencaker di Kota Batam mayoritas adalah warga yang memiliki KTP Batam dan didominasi lulusan tingkat SMA.
Sepanjang tahun 2024, atau hingga September, sebanyak 14.763 pencaker telah berhasil mendapatkan penempatan kerja melalui berbagai sektor industri di Batam. Sedangkan sisanya yakni sebanyak 5.695 orang belum bekerja.
Rudi juga menyebutkan, sektor manufaktur, galangan kapal, oil & gas masih menjadi sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja di Kota Batam sepanjang tahun 2024 seperti beberapa perusahaan besar seperti McDermott dan PT Simoe membuka hingga ribuan lowongan pekerjaan di bidang tersebut.
“Peluang kerja di Batam saat ini masih cukup besar, terutama di bidang welder, manufaktur, dan oil & gas,” ujar Rudi, Kamis (17/10/24).
Masih lanjutnya, banyak perusahaan di Batam yang membuka lowongan kerja dengan syarat spesifik, seperti pengalaman kerja. Namun, ada juga perusahaan yang tidak menetapkan syarat ketat, terutama untuk posisi sebagai operator.
“Memang banyak perusahaan di Batam yang meminta kualifikasi tertentu seperti pengalaman kerja,” jelasnya.
Tak hanya itu, sektor konstruksi dan industri lainnya juga masih banyak membuka lowongan kerja dengan kualifikasi khusus. Namun, sesuai dengan ketentuan Peraturan Daerah (Perda), setiap perusahaan diwajibkan melaporkan kebutuhan tenaga kerja dan lowongan kerja yang tersedia kepada Disnaker.
Untuk menyikapi hal tersebut, pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan penyerapan tenaga kerja di Batam dengan memfasilitasi pelatihan bagi pencaker dan mempermudah akses informasi terkait lowongan kerja melalui kerja sama dengan perusahaan.
Akan tetapi jangan gampang tergiur dengan informasi pekerjaan dengan meminta segala imbalannya. Karna pemerintah meminta kepada perusahaan untuk melaporkan lowongan kerja yang tersedia ke Disnaker kota Batam.
"Untuk itu, kami mewajibkan setiap perusahaan untuk melaporkan lowongan kerja yang tersedia ke Disnaker, sehingga pencaker bisa lebih mudah mengetahui peluang yang ada. Jangan malah tergiur dengan informasi lowongan kerja dengan imbalannya," tegasnya Rudi. (De)
Editor : Ismanto
Foto :
Posting Komentar