-->

Ads (728x90)

Buka Musda VIII LPTQ Kabupaten Karimun, Pjs Bupati Al Quran di Kabupaten Karimun Sudah Cukup Baik
Plt Bupati Karimun, Anwar Hasyim (5 dari kiri) bersama Forkopimda Karimun saat pembukaan Musda VIII LPTQ Kabupaten Karimun di Gedung Nasional Karimun, Kabupaten Karimun,Rabu (16/10/2024)(Parulian/Peristiwanusantara.com)


By Parulian
KARIMUN, Peristiwanusantara.com – Lembaga Pengembangan Tilawah Al-Qur'an (LPTQ) Kabupaten Karimun menggelar Musyawarah Daerah (Musda ) VIII, pada Rabu (16/10/2024) di Gedung Nasional Karimun, Kabupaten Karimun.

Musda ini mengusung tema " Melalui Musda VIII kita wujudkan pengelolaan manajemen lembaga yang profesional guna melahirkan generasi Quran yang handal"

Plt Bupati Karimun, Anwar Hasyim yang membuka Musda ini dalam sambutannya mengatakan pengembangan Al Quran di Kabupaten Karimun sudah cukup baik, hal ini terlihat dari Qori dan Qoriah Kabupaten Karimun yang berkualitas dan berprestasi di tingkat kabupaten, provinsi, nasional dan mancanegara.

Ia menyebut kegiatan TPQ, DTA, dan perlombaan yang dimulai dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan hingga kabupaten dapat meningkatkan kwalitas anak-anak.
 
" Sehingga anak kita dapat menyalurkan bakat dan minatnya melalui perlombaan tersebut, hingga akhirnya dapat mengharumkan Kabupaten Karimun ke tingkat propinsi, nasional dan internasional," tegasnya.

Plt Bupati Karimun menyambut baik dan mengapresiasi terlaksananya Musda VIII tahun 2024. Ia berharap Musda ini menghasilkan program-program yang dapat mengembangkan Al Quran di Kabupaten Karimun.

" Atas nama pemerintah daerah menyambut baik dan mengapresiasi kepada panitia yang telah dapat melaksanakan kegiatan Musda  pada hari. Selamat mengikuti Musda, semoga Musda ini dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan program_program yang dapat mengembangkan Alquran di Kabupaten Karimun ke depannya," ujar Anwar Hasyim.

Sementara Ketua Harian LPTQ Kabupaten Karimun, Muhammad Samsul Arif, S.HI dalam laporannya mengatakan pelaksanaan Musda LPTQ ke VIII tahun 2024 bertujuan untuk melakukan evaluasi kembali pelaksanaan program kerja LPTQ tahun 2023_2024, menyusun program kerja dan kegiatan yang akan dilaksanakan di tahun 2025, menetapkan langkah-langkah dan kebijakan strategis dalam rangka peningkatan dan pengembangan kegiatan tilawatil Quran tahfidzul Qur'an dan lain sebagainya di Kabupaten Karimun.

Kemudian merumuskan langkah-langkah dan kebijakan dalam rangka peningkatan penguatan keberadaan LPTQ di Kecamatan se-Kabupaten Karimun, serta menginventarisasi saran dan masukkan dari segenap peserta Musda untuk keberhasilan pelaksanaan program LPTQ di Kabupaten Karimun.
Ia menjelaskan untuk rangkaian kegiatan Musda yakni, pemberian materi oleh Ketua Umum LPTQ Kabupaten Karimun, kemudian agenda berikutnya yaitu : rapat komisi. Komisi yang pertama tentu akan membahas tentang pembinaan pendidikan dan pelatihan, penghakiman, publikasi dan dokumentasi, serta usaha dan dana.

“ Kemudian komisi yang kedua membahas tentang keorganisasian, kelembagaan dan rekomendasi yang akan disampaikan kepada pemerintah daerah Kabupaten Karimun," ujar Muhammad Arif.

Musda ke VIII ini, harus menghasilkan keputusan terkait penyelenggaraan MTQ atau STQ tingkat Kabupaten di tahun 2025 nanti.

" Jadi terkait siapa penyelenggara MTQ atau STQ tahun 2025 nanti harus diputuskan pada saat Musda ini. Selanjutnya hasil keputusan ini nanti diajukan kepada pemerintah daerah untuk ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggara MTQ Kabupaten di tahun 2025. Sehingga dengan adanya ketetapan tersebut, tentu tuan rumah yang sudah disepakati akan menyusun anggaran-anggaran dalam pelaksanaan MTQ Kabupaten di tahun 2025,” tutup Muhammad Arif.

Lanjut Muhammad Arif, untuk peserta Musyawarah Daerah (Musda) yang ke-VIII LPTQ Kabupaten Karimun ini terdiri dari  unsur Ketua Umum LPTQ Kecamatan, unsur Camat se Kabupaten Karimun, unsur Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan se Kabupaten Karimun dan unsur  pengurus LPTQ Kabupaten Karimun, dengan total keseluruhan  peserta sebanyak 78 orang.

“ Yang harus diputuskan pada saat ini yaitu penyelenggaraan MTQ atau STQ tingkat kabupaten di tahun 2025. Hasil keputusan tersebut, selanjutnya diajukan kepada pemerintah daerah untuk ditetapkan sebagai tuan rumah,” katanya. (Parul)

Editor : Ismanto

Posting Komentar