Beberapa Permintaan Aneh Warga ke Petugas Damkar Tanjungpinang, Terbaru Minta Buka Pintu Kamar Kost

Petugas Damkar Kota Tanjungpinang saat membuka pintu kamar anak kost di Jalan Haji Ungar, Kamis (5/9/2024) (Angga /Peristiwanusantara.com).

By Angga Prasetio

TANJUNGPINANG, Peristiwanusantara.com - Sebuah permintaan unik kembali diterima Damkar Kota Tanjungpinang. Permintaan itu datang dari seorang mahasiswi yang menghubungi petugas hanya untuk  membukakan pintu kamar kostnya.

Hal itu diungkap Kabid Pemadaman dan Sarana Prasarana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Tanjungpinang, Djafnurinsyah.

Dimana kejadian itu diketahui terjadi pada bulan lalu, tepatnya hari Kamis tanggal 29 Agustus 2024.

Berawal dari seorang mahasiswi yang mengaku berkuliah di Poltekkes Kemenkes menghubungi petugas meminta pertolongan untuk membukakan pintu kamar kostnya.

 

"Iya, mahasiswi atas nama Audita Miyantri meminta bantuan ke kita karena kamar kostnya tidak bisa dibuka, katanya kuncinya hilang," ujarnya kepada media ini, Kamis (5/9/2024).

Setelah mendengar penjelasan dari mahasiswi itu, petugas langsung mendatangi kostnya yang berada di Jalan Haji Ungar dengan membawa peralatan pendukung.

Prosesi membuka pintu kamar kost itupun berlangsung cepat, dengan menggunakan alat pemotong, pintu kamar kost itupun berhasil dibuka petugas.

"Disana petugas melakukan beberapa upaya, dengan opsi terakhir memotong gembok yang mengunci kamarnya," ucapnya.

Menurut Djafnurinsyah, permintaan seperti itu bukan kali pertama diterima petugas Damkar Tanjungpinang.

Pada bulan yang sama, petugas juga menerima permintaan warga untuk memperbaiki dan menguras air yang menggenangi kamar mandinya yang tersumbat.

Kemudian pada bulan sebelumnya, petugas menerima dua permintaan dari warga yang berbeda untuk melepaskan cincin dari jari tangannya.

Hingga pada suatu ketika, petugas juga sempat dihubungi warga untuk dimintai tolong membantu mengeluarkan roda kendaraannya yang terperosok kedalam parit.

"Ya macam mana lagi, orangkan tahunya Damkar. Kita ada warga yang menghubungi minta pertolongan tetap kita tolong," pungkasnya. (Angga)

Editor : Ismanto