-->

Ads (728x90)

Sekdaprov Adi Berharap Pelaksanaan Gebyar Pesisir Melayu 2024 Bisa Membangkitkan UMKM Kepri
Sekdaprov Adi bersama pelaku UMKM di Lapangan Downtown Harbourbay Kota Batam, Kamis (15/8) (Ist/Carles)

By Carles

BATAM, Peristiwanusantara.com
- Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepulauan Riau Adi Prihantara mewakili Gubernur Kepri Ansar Ahmad menghadiri kegiatan Opening Ceremony Gebyar Pesisir Melayu (GMP), pada Kamis (15/8) di Lapangan Downtown Harbourbay Kota Batam.

Kegiatan GMP 2024 ini akan berlangsung selama empat hari dari mulai tanggal 15-18 Agustus 2024.

Dikesempatan itu, Sekdaprov Adi mengatakan pihaknya berharap agar pelaksanaan Gebyar Pesisir Melayu (GMP) 2024 bisa terus membangkitkan ekonomi kerakyatan dan juga pelaku UMKM di seluruh Kepulauan Riau.

Kegiatan GMP yang mengangkat tema 'Digitalisasi Untuk Transformasi Ekonomi Kepri Bagi Kemajuan Negeri' ini akan diisi dengan berbagai kegiatan. Mulai dari basketball 3x3, fun bike kemerdekaan, kompetisi kreasi band, lomba yel-yel pramuka, lomba mewarnai katergori TK, QRIS competition dan juga lomba rangking 1 kategori SMA.

Menurut Sekdaprov Adi, pelaksanaan GMP 2024 yang menampilkan berbagai produk unggulan pelaku ekonomi kerakyatan dan juga UMKM, yang mana produk- produknya telah lolos uji kurasi, harus bisa terus berkembang merebut berbagai segmen pasar. Tidak hanya lokal semata, tapi juga mancanegara.

Karena sambung Adi, dengan makin luas pemasaran dari para pelaku UMKM dalam menjual produknya, maka satu sisi tidak hanya akan bisa meningkatkan marjin keuntungan semata, tapi juga pengkayaan produk yang biasanya akan dibarengi dengan berbagai inovasi dan kreasi.

"Semua itu tentu dalam rangka bisa memenuhi berbagai permintaan dan peluang pasar yang bisa terus digarap" kata Sekdaprov Adi dikutip dari keterangan resminya yang diterima, Jumat (16/8/2024).

Sekdaprov Adi tak lupa berterima kasih dan memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada BI Provinsi Kepri atas digelarnya GMP 2024.

"Terimakasih juga atas terus terjaganya daulat rupiah di Kepri. Dan terakhir, kepada para  entrepreneur  muda Kepri untuk terus  menyongsong Indonesia Emas dengan produktifitasnya," ungkap Adi.

Secara terpisah Menteri Koperasi dan UMK RI Teten Masduki dalam sambutan virtual singkatnya menekankan pentingnya transformasi digital di Indonesia, yang saat ini harus bisa menjadi tulang punggung utama, sebagai pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan.

Apalagi, dengan potensi ekonominya yang bisa mencapai Rp5.400 triliun pada 2030 nanti, tentu ini market yang sangat besar dan harus mendapat dukungan pemerintah serta semua pihak terkait. Salah satunya melalui penyiapan infrastruktur digital yang kuat di Indonesia.

"Dan kita siap menjadi pemain utama dalam ekonomi digital global," jelasnya singkat.

Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kepri Suryono mengatakan, kegiatan GMP 2024 kali ini menjadi lebih spesial, karena berbarengan dengan pekan QRIS nasional yang merupakan kegiatan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, terkait penggunaan sistem pembayaran non-tunai berbasis QRIS.

"Dimana pekan QRIS sendiri sedang berlangsung dari tanggal 12 - 18 Agustus 2024 di seluruh wilayah kerja BI di Indonesia. Lebih spesial lagi, pelaksanaan GMP kali ini juga dilaksanakan dalam suasana kebahagiaan bagi kita semua, karena kita tengah merayakan dan mensyukuri nikmat Kemerdekaan RI ke- 79," pungkasnya

Pembukaan GMP 2024 sendiri dilakukan melalui penekanan sirine bersama oleh Sekdaprov Kepri Adi Prihantara, Kepala BI Provinsi Kepri Suryono, Direktur Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen Diana Yumanita dan juga Deputi Direktur Departemen Regional Bank Indonesia Pandu Wirawan.  (Les)


Editor : Ismanto

Posting Komentar