Terduga Pelaku Pembunuh Nelwina Tanjung Sudah Ditangkap di Humbahas, Sumut

Polisi sedang mengevakuasi jenajah Nelwina Tanjung (22), yang ditemukan tewas di lantai 3 rumah toko (Ruko) komplek Pasar Sagulung, Minggu (7/7/24) (dok Polsek Sagulung)

By Dedi Manurung
BATAM, Peristiwanusantara.com - Tim gabungan dari Polda Kepri, Polresta Barelang dan Polsek Sagulung berhasil menangkap pelaku pembunuh Nelwina di Dolok, Kabupaten Humbahas, Sumatera Utara.

Sosok terduga pelaku tersebut adalah Julbahri, saat ini polisi masih mencari barang bukti, alat yang digunakan pelaku membunuh korban. Pada hari ini, Rabu (10/7/24) tersangka Julbahri akan dibawa dari Medan ke Batam.

"Iya, benar sudah ditangkap. Tapi anggota masih mencari barang buktinya," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Kepri, Kombes Adip Rojikan kepada para awak media, Selasa (9/7/2024)

Ketika, dikabarkan bahwa terduga pelaku berhasil ditangkap polisi, beberapa pedagang di pasar Sagulung menyatakan terimakasih kepada polisi karena berhasil menangkap pelaku yang sadis itu.

"Terimakasihlah kepada pak polisi, karena sudah berhasil menangkap pelakunya. Kami pun mengira bahwa kasus ini adalah kasus pembunuhan," kata Rudi, salah satu pedagang di Pasar Sagulung.

Diberitakan sebelumnya, Pengunjung dan penghuni rumah toko (Ruko) Pasar Sagulung Kota Batam, dihebohkan penemuan mayat seorang perempuan muda, Minggu (7/7/24) siang.

Diketahui korban tersebut adalah Nelwina Tanjung (22). Ia diketahui bekerja sebagai kasir di Ruko Pasar Sagulung. Diduga keras ia tewas lantara dibunuh, pasalnya saat ditemukan terdapat luka-luka dibagian tubuh dan kepala korban ditutupi menggunakan plastik asongan.

Sebelum jenajahnya hilang, Nelwina Tanjung diketahui sempat menghilang selama 2 hari. Padahal sebelum ditemukan mengenaskan, pada hari Kamis korban masih bekerja seperti biasanya.

"Hari Kamis korban masih bekerja seperti biasanya. Nah hari Jum’at pagi korban tidak masuk kerja lagi, sesaat itu juga keluarga dan rekan tempat kerja korban mencari keberadaannya," ujar salah satu rekan korban berinisial MH.

Sementara itu, Kapolsek Sagulung, Iptu Rohandi Parlindungan melalu Kanit Reskim Iptu Husnul Afkar mengatakan, awalnya korban ditemukan oleh rekan korban sesama pedagang. Karena dikabarkan sempat menghilang selama 2 hari.

Namun pada saat dilakukan pencarian diseputaran Ruko lantai 3, saksi pun mencium bau aroma tidak sedap disalah satu Ruko tersebut. Namun setelah diperiksa ternyata korban sudah ditemukan membusuk dengan menggunakan plastik asongan yang dihinggapi lalat.

"Awalnya, rekan korban yang mencium bau busuk dari dalam tempat kerja mereka dan kejadian tersebut dilaporkan ke pihak sekuriti ruko hingga penemuan mayat disampaikan ke polsek,” ujar Husnul. (De)

Editor : Ismanto