Polisi Selidiki dan Cari Keberadaan Identitas Terduga Pelaku Pembunuh Nelwina Tanjung

Personel Polsek Sagulung bersama Inafis Polresta Barelang evakuasi korban dari lantai 3 Ruko Pasar Sagulung, Batam, Sabtu (6/5/24) siang (Foto : dok Polsek Sagulung).

By Dedi Manurung
BATAM, Peristiwanusantara.com - Jajaran unit Reskrim Polsek Sagulung terus melakukan pengembangan dan penyelidikan atas tewasnya Nelwina Tanjung (22) di lantai 3 rumah toko (Ruko) komplek Pasar Sagulung, pada Minggu (7/7/24) kemarin.

"Masih terus dalam pengembangan. Mudah-mudahan secepatnya terungkap siapa pelakunya," kata Kapolsek Sagulung, Iptu Rohandi Parlindungan Tambunan melalui Kanit Reskrim, Iptu Husnul, Senin (8/7/24) siang.

Dari informasi yang diketahui sementara, bahwa sebelum ditemukan tewas, korban sempat diantar kekasihnya ke tempat dia bekerja. Dan dugaan sementara, terduga pelaku pembunuh korban ini saudara dekatnya korban.

“Ada informasi baru korban memiliki kekasih dan sebelum ditemukan tewas, korban sempat diantar oleh kekasihnya ke tempat kerjanya. Dan dugaan sementara, kita sudah mengantongi identitas terduga pelaku,” ujarnya lagi.

Namun hingga saat ini, tim gabungan yang terdiri dari Jatanras Subdit 3 Ditreskrimum Polda Kepri, Macan Barelang dan unit Reskim Polsek Sagulung masih mencari keberadaan terduga pelaku tersebut.

Diberitakan sebelumnya, pengunjung pasar Sagulung serta penghuni Ruko Pasar Sagulung Kota Batam, dihebohkan atas ditemukannya mayat Nelwina Tanjung (22), pada Minggu (7/7/24) siang.

Korban bekerja sebagai kasir di Ruko Pasar Sagulung. Diduga ia dibunuh, pasalnya saat ditemukan kepala korban ditutupi plastik asongan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Nelwina Tanjung sempat menghilang selama 2 hari. Padahal sebelum ditemukan mengenaskan, pada hari Kamis korban masih bekerja seperti biasanya.

"Hari Kamis korban masih bekerja seperti biasanya. Nah hari Jum’at pagi korban tidak masuk kerja lagi, sesaat itu juga keluarga dan rekan tempat kerja korban mencari keberadaannya," ujar salah satu rekan korban berinisial MH.

Kapolsek Sagulung, Iptu Rohandi Parlindungan melalu Kanit Reskim Iptu Husnul Afkar mengatakan, awalnya korban ditemukan oleh rekan korban sesama pedagang. Karena dikabarkan sempat menghilang selama 2 hari.

Namun pada saat dilakukan pencarian di lantai 3 ruko tempatnya bekerja, saksi pun mencium bau aroma tidak sedap di salah ruko tersebut. Namun setelah diperiksa ternyata korban sudah ditemukan membusuk dengan menggunakan plastik asongan yang dihinggapi lalat.

"Awalnya, rekan korban yang mencium bau busuk dari dalam tempat kerja mereka dan kejadian tersebut dilaporkan ke pihak sekuriti Ruko hingga penemuan mayat disampaikan ke polsek,” ujar Husnul.

Husnul juga menjelaskan, saat ini tim gabungan Polda Kepri dan Polresta Barelang masih melakukan pengembangan dan mempelajari rekaman CCtv di Ruko tersebut. (De).

Editor : Ismanto