By Angga Prasetio
Kegiatan Workshop tersebut dibuka oleh Ketua TP-PKK Provinsi Kepulauan Riau Hj. Dewi Kumalasari Ansar dan dihadiri oleh Gubernur Kepri H Ansar Ahmad, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri Muhammad Bisri dan sejumlah pejabat teras Pemerintah Provinsi Kepri.
Dewi Kumalasari Ansar membuka Workshop tersebut, usai melaksanakan senam bersama dengan ratusan kader posyandu di Halaman Kantor Gubernur Kepri Dompak, Tanjungpinang.
Kegiatan Workshop ini diikuti oleh seluruh kader posyandu Se-Kota Tanjungpinang yang berasal dari berbagai dari Puskesmas diantaranya Puskesmas Batu X, Melayu Kota Piring, Mekar Baru, Kampung Bugis, Tanjung Unggat, Tanjungpinang Barat dan Sei Jang.
Tujuan Workshop ini digelar untuk meningkatkan peran posyandu dalam memberikan penyuluhan dan konseling kesehatan gizi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan ibu balita agar terjadi perubahan perilaku yang lebih baik sehingga menurunkan angka stunting.
Sebagai bentuk perhatian terhadap peran penting Posyandu, katanya, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau memberikan perhatian khusus terhadap kesejahteraan Posyandu yaitu melalui pemberian Bantuan Insentif kepada Posyandu se-Provinsi Kepulauan Riau, yang dikesempatan ini diserahkan oleh Ketua TP-PKK Provinsi Kepri Hj. Dewi Kumalasari Ansar dimana setiap Posyandu akan menerima bantuan dana sebesar Rp. 5 juta.
Adapun total Anggaran untuk posyandu pada Tahun 2023 dan berlanjut di Tahun 2024 se-Kepulauan Riau sebesar Rp7,3 Miliar kepada 1.467 Posyandu dan untuk Kota Tanjungpinang sebesar Rp705 Juta kepada 141 Posyandu.
Gubernur Ansar menyerahkan hadiah sepeda kepada kader Posyandu Kota Tanjungpinang di Aula Wan Sri Beni, Dompak, Tanjungpinang, Senin (29/07) (dok Diskominfo Kepri) |
Ketua TP-PKK Provinsi Kepri mengatakan untuk mempercepat Penurunan Stunting tentunya bukan merupakan hal yang mudah, butuh kerja sama dan kerja keras semua yaitu antara pemerintah dengan stakeholder terkait dan organisasi-organisasi mitra kerja pemerintah.
“Tidak terlepas diantaranya yaitu Kader Posyandu yang merupakan ujung tombak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat hingga ke pelosok desa yang diantaranya yaitu melakukan Percepatan Penurunan Stunting,” katanya.
Dikesempatan itu, Hj. Dewi Kumalasari Ansar juga mengajak seluruh masyarakat untuk turut mendukung Percepatan Penurunan Stunting, dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar kita.
“Mari kita bangun bersama tubuh dan jiwa generasi yang sehat dan kuat, menuju Indonesia Emas 2045,” tutupnya. (Angga)
Editor : Ismanto
Posting Komentar