 |
| fenomena alam Waterspout atau pusaran angin di atas laut Perairan Karimun, Jumat (12/7/2024) (Ist/Andre Zuhriansyah/Peristiwanusantara.com). |
By Andre Zuhriansyah
KARIMUN, Peristiwanusantara.com – Akibat sistem awan Comulonimbus (CB) di atas laut di Perairan Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) terbentuk fenomena alam Waterspout atau pusaran angin, Jumat (12/7/2024).
Dari video amatir rekaman warga, pusaran air tersebut menjulang tinggi ke langit disertai awan mendung.
Forecaster Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Karimun, Younggy Hutabarat mengatakan fenomena waterspout yang terjadi di laut tadi merupakan fenomena alam yang identik dengan fenomena puting beliung tetapi terjadi di atas permukaan air yang luas.
“ Keberadaan awan Comulonimbus tersebut, juga dapat mengindikasi adanya potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang,” kata Younggy Hutabarat saat dikonfirmasi, Jumat (12/7/2024).
Ia menyebut bahwa biasanya waterspout ini bersifat lokal dan terjadi dalam periode waktu yang singkat. Selain itu waterspout juga berkemungkinan dapat terbentuk kembali di tempat yang sama.
Untuk itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat pesisir terutama para nelayan agar selalu berhati-hati dan menjauhi area pusaran angin tersebut.
"Sebaiknya dihindari bagi nelayan ataupun kapal yang cukup dekat dengan jaraknya. Mengingat lajunya putaran angin ini dapat menimbulkan kerusakan yang serius," imbaunya. (Andre)
Editor : Ismanto
Posting Komentar