-->

Ads (728x90)

Wartawan Natuna usai mengikuti temu ramah dengan SKK_Migas dan KKKS di Natuna Dive Resort (NDR), Rabu (29/05/2024) (Bernard/Peristiwanusantara.com)

By Bernard

NATUNA, Peristiwanusantara.com
– Peran media massa dalam menjaga iklim investasi yang kondusif sangat diperlukan oleh Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK-Migas) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) sebagai dukungan dalam melaksanakan kegiatan eksplorasi dan produksi migas di wilayah Kepri.

Hal tersebut disampaikan Community Investment Manager Harbour Energy, Andri Kristianto saat menggelar acara temu ramah bersama wartawan wilayah kerja Kabupaten Natuna.

Acara temu ramah ini diinisiasi SKK-Migas Perwakilan Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) bersama  KKKS wilayah Kepri pada Rabu (29/05/2024) malam di Natuna Dive Resort (NDR), Jalan Raya Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur.

Temu ramah yang mengusung tema "Memajukan Negeri dan Menjaga Ketahanan Energi"  ini dilakukan dialog seputar industri hulu migas dan perkembangan industri pers wilayah kerja Natuna.

“ Saya berharap melalui pertemuan ini akan terjalin silaturahmi yang baik antara SKK Migas dan KKKS bersama para awak jurnalis di Kabupaten Natuna,” katanya.

Ia menyebut bahwa wartawan memilik power dan daya pengaruh yang kuat, untuk itu dirinya ingin mengajak para awak media yang ada di Natuna untuk bergandengan dan menyajikan pemberitaan dan dukungan bagi mereka.

Di tempat yang sama VP Relations & Security Medco E&P Arif Rinaldi, KKKS bersama SKK Migas terus berupaya mencapai target lifting yang ditetapkan pemerintah sebesar 1 juta barrels dan 12 bscf gas di tahun 2030.

Oleh karena itu, KKKS yang tergabung dalam WNC yaitu, Medco E&P Natuna Ltd, Harbour Energy Indonesia, Star Energy (Kakap) Ltd, West Natuna Exploration Ltd. terus menjalin hubungan baik dengan media agar turut mendukung target ini melalui pemberitaan yang positif dan berimbang, yang akan membantu menciptakan iklim industri hulu migas yang kondusif dalam kegiatan operasional di Kepulauan Riau selama ini.

“Kita berharap melalui kegiatan ini, sinergi antara insan media di Kepulauan Natuna dengan KKKS yang tergabung di WNC dapat terus terjalin dengan baik,” ujar Arif Rinaldi.

Sementara itu, Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus yang diwakili Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi Yanin Kholison mengatakan, melalui pemberitaan di media massa yang positif dan berimbang, citra Kepulauan Riau akan semakin positif sebagai tujuan investasi, terutama industri hulu migas, yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi provinsi.

“Oleh karena itu, diharapkan media dapat terus meningkatkan profesionalisme serta wawasannya di berbagai sektor termasuk di hulu migas,” ujar Yanin.

Selanjutnya Yanin menyampaikan apresiasi atas dukungan dari PWI Kepulauan Riau dan Natuna serta peran insan jurnalisnya yang terus berkontribusi dalam pemberitaan migas di wilayah Riau.
“Terima kasih kami dari industri hulu migas untuk keluarga besar media di Kepri,” pungkasnya.

Sedangkan Ketua PWI Kepri, Andi Gino meminta agar para pewarta di Natuna bijak dalam menyajikan pemberitaan.

“Pemberitaan dari kawan-kawan itu akan dikonsumsi hingga di seluruh penjuru dunia jadi mari kita selalu menyajikan pemberitaan yang kredibel dan sesuai dengan fakta,” tutupnya. (Nard).


Editor : Ismanto

Posting Komentar