Babinsa Desa Selemam, Serda Andi Hakim saat Komsos dengan warga binaan di Desa Selemam, Kecamatan Bunguran Timur Laut, Sabtu (18/05/2024) (Bernard/Peristiwanusantara.com). |
By Bernard
NATUNA, Peristiwanusantara.com – Kebakaran hutan dan lahan dapat mengakibatkan pencemaran udara dan menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan manusia antara lain infeksi saluran pernapasan, sesak napas, iritasi kulit, iritasi mata, dan penyakit lainnya.
Demikian disampaikan Babinsa Desa Selemam, Serda Andi Hakim, Personil Koramil 01/Ranai Kodim 0318/Natuna saat melaksanakan komunikasi social (Komsos) dengan masyarakat Desa Selemam, Kecamatan Bunguran Timur Laut, Sabtu (18/05/2024).
"Dampak lainnya, hilangnya beberapa spesies akibat terbakarnya berbagai spesies endemik flora maupun fauna. Terjadinya pemanasan global akibat asap dan gas yang dikeluarkan, selain itu juga akan menurunkan kemampuan hutan sebagai penyimpan karbon," tegasnya.
Dengan tidak bosan-bosannya, Babinsa Andi Hakim mendatangi masyarakat dalam rangka memberikan pengarahan terkait pencegahan Karhutla serta dampak yang ditimbulkan akibat Karhutla terhadap kehidupan.
Untuk menghindari Karhutla agar tidak semakin luas, Serda Andi Hakim mengimbau seluruh komponen masyarakat Desa Selemam yang mayoritas sebagai petani dan suka berkebun untuk tidak membuka lahan perkebunan/pertanian dengan cara membakar.
Ia juga mengajak menghindari membuat api unggun di area lahan yang rawan terjadi kebakaran, dan tidak membakar sampah di lahan atau hutan, terlebih pada saat musim kemarau dan angin kencang.
"Melalui sosialisasi ini, saya berharap dapat menekan terjadinya kebakaran hutan dan lahan," ungkapnya. (Nard).
Editor : Ismanto
Posting Komentar