Sapi milik pedagang hewan kurban di Sei Temiang Sekupang, Jumat (17/5/2024) (Dedi/Peristiwanusantara.com) |
By Dedi
BATAM, Peristiwanusantara.com - Jelang Hari Raya Idul Adha 1445 H, pedagang di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) mulai menjajakan hewan kurban. Seperti di kawasan rumah potong hewan kurban di daerah Sei Temiang, Sekupang dan di daerah Batam Center.
Seperti pantauan di kawasan hewan kurban, para pedagang hewan kurban terlihat sudah mulai sibuk membersihkan kandang-kandangnya. Ada juga yang memberikan makan hewan sapi dan kambing. Dan ada juga yang melayani pelanggannya.
Rata-rata para pedagang hewan kurban mempersiapkan hewan seperti sapi sebanyak ratusan ekor maupun kambing. Untuk penjualan sapi dan kambing diprediksi akan mengalami peningkatan pada tahun ini dan diprediksi bakal ramai pengunjung pada H-14 sebelum hari raya Idul Adha.
"Dua minggu belakangan ini, sudah ada yang pesan lumayan lah 10 ekor kambing dan 20 ekor sapi, biasanya dipesan diawal seperti sekarang, supaya pilihannya lebih banyak," kata Budianto, pedagang hewan kurban di Sei Temiang, Sekupang, Jumat (17/5/24).
Menurutnya, harga kambing dan sapi mengalami peningkatan 10 persen dibanding tahun sebelumnya. Ia menjelaskan untuk harga kambing berkisar Rp 2,2 juta hingga Rp 4,5 juta per ekor, sedangkan sapi mulai Rp 18,5 juta hingga Rp 40 juta per ekor.
"Ada juga yang jenis OP dengan bobot 800 kg harganya Rp110 juta," katanya,
Untuk jenis sapi yang dijual, Budianto menyediakan dua varian yaitu, sapi Simental dan sapi Limosin dan sapi lainnya. Sedangkan untuk kambing yang dijual seperti jenis kambing Jawa dan kambing Etawa.
"Untuk penjualan yang paling laku sapi Simental itu persilangan sapi Jawa dan Limosin, kalau kambing yang laku kambing Jawa lebih kuat tidak gampang sakit," tuturnya.
Sementara itu, Rijal, pedagang hewan kurban lainnya menjelaskan, untuk harga sapi bervariasi tergantung pada bobot sapi yang dibeli. Untuk sapi super yang memiliki bobot 360 kilogram ke atas dijual dengan harga Rp32 juta ke atas, bobot sapi 310-350 kilogram dijual dengan harga Rp20 juta ke atas, ada juga sapi dengan bobot 200 kilogram dijual dengan harga Rp 22 juta ke atas.
Disampaikan dia lagi, bahwa seluruh hewan kurban sudah menjalani pemeriksaan kesehatan. Supaya hewan kurban yang dijualnya tak terjangkit penyakit, pihaknya terus melakukan pencegahan salah satunya dengan menjaga kebersihan kandang sapi.
Untuk penjualan hewan kurban ini, dia pun optimis penjualan hewan kurban dari stok yang disediakan akan habis seperti tahun sebelumnya. (De)
Editor : Ismanto
Posting Komentar