-->

Ads (728x90)

Dinkes dan DLH Kota Batam Turun Meninjau Warga Kampung Jatim Tanjung Uncang yang Kena Dampak Debu Material PVC
Kampung Jatim diselimuti debu yang diduga berasal dari debu pabrik PT GRM , Rabu (17/4/2024) (Dedi / Peristiwanusantara.com)

By Dedi

BATAM, Peristiwanusantara.com -  Penyakit gatal-gatal yang diduga akibat serbukan debu pabrik dari PT GRM yang mengolah material PVC dalam kawasan industri Latrade ini dekat Kampung Jatim RT 02/RW16, Kelurahan Tanjung Uncang, Kecamatan Batuaji, akhirnya ditanggapi Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam.

Petugas dari dua instansi Dinas ini bersama jajaran Polsek Batuaji dan Kelurahan Tanjunguncang akhirnya menemui warga yang kena dampak tersebut.

Selain menggali informasi terkait keluhan tersebut, petugas juga mengambil sampel dari warga seperti air di sekitar pemukiman tersebut.

"Dinkes lebih ke mencari tahu apa penyebab dan gejala penyakit gatal-gatal, sementara DLH itu ke pencemarannya. Ada tadi sampel air tampungan warga yang dibawa untuk diteliti," kata Ketua RT 02 Karman.

Sementara, Lurah Tanjung Uncang, Sutrisna Wijaya juga membenarkan kedatangan tim dari DLH dan Dinkes menanggapi keluhan masyarakat tersebut. Sambungnya, tim masih lakukan pendalaman untuk memastikan pencemaran lingkungan akibat serbuan debu Pabrik tersebut. 



"Nanti akan disampikan lagi hasilnya seperti apa. Dinkes dan DLH sudah merespon dan Langsung kelokasi," katanya.

Mulyanto salah satu warga yang kena dampak berharap agar situasi lingkungan yang tidak bersahabat itu segera ditangani dengan baik sehingga tak terulang lagi ke depannya.

Masyarakat disana meminta pihak Dinas terkait juga harus tegas dengan pihak perusahaan untuk tidak lagi membuang debu pabrik ke pemukiman warga dengan sembarang.

"Penyakit yang kami alami ini juga harus ada penangananya. Biar bagaimanapun gatal-gatal ini muncul karena debu Pabrik itu," katanya, Rabu (17/4/24) siang.

Pemberitaan sebelumnya, masyarakat yang tinggal di belakang kawasan Industri Latrade Tanjung Uncang, Kecamatan Batuaji diserang penyakit gatal-gatal. Penyakit tersebut diduga akibat kontaminasi debu Pabrik dari PT GRM yang mengolah material PVC dalam kawasan industri Latrade ini mewabah sejak dua bulan yang lalu. (de)

Editor : Ismanto



Posting Komentar