-->

Ads (728x90)

 

Di Sungai Sei Langkai Sagulung Buaya Sering Muncul, Petugas BKSDA Diminta Cepat Menangkapnya
Kapolsek Sagulung Iptu Donald Tambunan bersama jajaran saat meninjau Sungai Sei Langkai, Sagulung, Selasa (16/4) ( Dedi/ Peristiwanusantara.com)

By Dedi

BATAM, Peristiwanusantara.com -  Hewan reptil sejenis buaya yang sering muncul di sungai Sei Langkai membuat warga setempat khawatir akan memakan korban. Masyarakat setempat yang tinggal di bantaran sungai pun diminta tetap waspada sebelum dievakuasi.

Didapat informasi dari lapangan, bahwa keberadaan buaya tersebut seringkali muncul di sungai. Bahkan diketahui jumlah buaya mencapai 2 ekor hingga 3 ekor dengan panjangnya 5 meter yang sering menampakkan diri.

"Iya seringkali muncul di sungai itu. Makanya kami khawatir naik ke permukaan air atau naik ke pinggir sungai. Kami minta tim untuk cepat menangkap buaya itu," ujarnya Jhon, warga sekitar.

Seringnya muncul buaya tersebut membuat tim gabungan dari Polsek Sagulung, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah II Batam, kecamatan, SAR Satbrimob Polda Kepri serta tokoh masyarakat Sagulung tengah berembuk untuk solusi dan penanganan atas munculnya buaya-buaya berukuran besar tersebut. 

"Tadi kita semua sudah sama-sama cek ke lokasi dan memang perlu adanya penanganan lebih lanjut. Besok kita akan rapat bersama lagi bersama tim gabungan tadi untuk langkah selanjutnya. Kepada masyarakat sekitar sungai sudah kita peringati untuk waspada," kata Kapolsek Sagulung Iptu Donald Tambunan, Selasa (16/4) sore. 

Sesuai dengan penjelasan dari perangkat  RT/RW setempat bahwa ada sebanyak tiga ekor buaya yang sering muncul di sungai dekat pemukiman.

Dia juga mengatakan, untuk selanjutnya pada hari Rabu (17/ 4 / 2024) pihak bersama BKSDA, SAR Brimob, serta Pihak Kecamatan akan mengadakan pertemuan di Polsek Sagulung untuk merencanakan langkah serta tindakan yg akan diambil mengenai keberadaan buaya yang ada di Sei Langkai perbatasan Perumahan  muka kuning Pratama.

"Kita juga menghimbau kepada masyarakat khususnya yang ada di pinggir sungai agar selalu waspada. Khususnya menjaga anak-anak jangan sampai bermain di pinggir sungai," katanya.

Di samping itu Donald juga meminta jika buaya menunjukkan diri ke permukaan agar diinformasikan kepada pihak terkait, Baik RT/RW,Lurah, Kepolisian dan kecamatan.

Sementara itu, Kepala resort BKSDA Mukakuning Rempang Batam Yon Romby Sihotang juga menyampaikannya hal yang sama. Pihaknya sudah melakukan berbagai upaya penanganan selama ini namun buaya tetap muncul. 

"Akan tetapi, ada itu karena memang habitatnya. Langkah pertama yang sudah kita lakukan adalah memberikan sosialisasi dan peringatan kepada masyarakat sekitar bantaran sungai untuk menghindari lokasi sungai. Selanjutnya karena semakin meresahkan kita akan lakukan evakuasi pemindahan buaya) secepatnya. Itu langkah terakhir jika memang harus dipindahkan. Besok kita lihat hasil pertemuan dengan tim yang ada, " kata Yon. (ded).

Editor : Ismanto

Posting Komentar