-->

Ads (728x90)

Warga Antusias Serbu Cabe Murah di Pasar Murah yang Digelar Disdagin Tanjungpinang
Warga Tanjungpinang saat membeli cabe murah di pasar murah yang digelar Disdagin Tanjungpinang di Sentra IKM Tengku Mandak, Senin (11/3/2024) (Ist/Peristiwanusantara.com)

By Angga Prasetio
TANJUNG PINANG, Peristiwanusantara.com
– Warga Tanjungpinang berbondong-bondong berbelanja cabe murah di pasar murah yang digelar di Sentra IKM Tengku Mandak, Senin (11/3/2024).

Operasi pasar murah ini, digelar Pemko Tanjungpinang melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang bekerja sama dengan BUMD Kepri. Tujuannya untuk menekan inflasi pada bulan suci Ramadhan 1445 H.

Kepala Disdagin Kota Tanjungpinang, Riany saat ditemui sejumlah awak media mengatakan pada operasi pasar murah kali ini, stok cabe yang disediakan BUMD Kepri sebanyak 700 kilogram. Ia memprediksi satu hari operasi pasar akan menghabiskan cabe dari Sulawesi itu sekitar 300 kilogram.

Dikatakannya, operasi pasar murah ini merupakan tindak lanjut dari pemantauan harga kebutuhan pokok yang dilakukan pada Minggu (10/3) kemarin karena ada kenaikan beberapa komoditas pangan.

“ Hasil pantauan kami, di Pasar Bintan Center itu cabe merah dijual dengan harga Rp86-90 ribu perkilogram dan di pasar murah ini cabe merah dijual dengan harga Rp 65 ribu perkilogramnya,” katanya.

Riany mengapresiasi antusias masyarakat yang datang berbondong-bondong ke pasar murah ini. 

“ Warga datang berbondong-bondong ke pasar murah ini, untuk membeli cabe yang hanya dijual dengan harga Rp65 ribu perkilogram,” katanya.

Ia menyebut pihaknya tidak hanya menjual cabe merah tetapi juga menyediakan bawang putih, bawang merah serta beras SPHP dari Bulog Tanjungpinang.

Dari pantauannya pada pukul 09.00 WIB, cabe murah sudah terjual 200 kilogram lebih.

Beliau pasar murah ini dapat membantu memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Ramadhan agar tidak kesulitan.

Sementara Kepala Cabang Bulog Tanjungpinang, Arief mengatakan setiap pelaksanaan operasi pasar murah ataupun gerakan pangan murah pihaknya selalu ikut mendukung dengan menyediakan beras SPHP dengan harga terjangkau.

Dikatakannya, setiap operasi pasar pihaknya menyediakan beras 3-4 ton dan selalu habis. (Angga)

Editor : Ismanto

Posting Komentar