Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kepri, Hanafi Ekra (Angga Prasetio /Peristiwanusantara.com) |
By Angga Prasetio
TANJUNGPINANG, Peristiwanusantara.com - Keluhan demi keluhan mengenai pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Tabib belakangan ini begitu santer terdengar.
Bahkan keluhan itu juga sudah sampai kepada Komisi IV DPRD Provinsi Kepri yang salah satu tugasnya mengawasi bidang pendidikan dan kesejahteraan masyarakat, termasuk kesehatan.
"Komisi IV sampai sekarang memang masih menjadi mitra kerja dinas kesehatan, termasuk di dalamnya rumah sakit," kata anggota komisi IV DPRD Provinsi Kepri, Hanafi Ekra.
Hanafi mengaku sering mendengar keluhan ataupun masukan masyarakat terkait parkir di RSUD Raja Ahmad Tabib, baik itu mengenai parkir berbayar, maupun kapasitas parkir yang dinilai kurang memadai.
"Banyak masukan dari masyarakat mulai dari parkir berbayar hingga parkir terlalu penuh. Memang harus ada ruang-ruang parkir lain yang dibuat," ucap Hanafi.
Hanafi dalam hal ini menggambarkan kondisi pasien kritis ketika dihadapkan pada situasi parkir yang sedang penuh, dimana efek yang ditimbulkan cukup fatal.
"Misal ada orang sakit jantung, karena parkir di atas penuh, dia parkir dibawah. Setelah parkir, dia harus jalan kaki ke atas, bisa jadi kondisi orang tersebut makin parah dan pada akhirnya meninggal dunia," kata Hanafi mengumpamakan.
Kemudian untuk parkir berbayar, Hanafi menekankan untuk segera dievaluasi mengingat rumah sakit sejatinya merupakan tempat pelayanan masyarakat, bukan tempat bisnis.
"Kita akui memang rumah sakit butuh masukan-masukan tetapi memang inikan tempat pelayanan masyarakat bukan tempat bisnis," ucap Hanafi.
Meski begitu Hanafi mengapresiasi sistem pendaftaran online yang dibuat RSUP yang dinilai dapat mempersingkat waktu tunggu bagi pasien.
"Kita memang ingin pelayanan di tempat-tempat pelayanan masyarakat hendaknya pelayanan yang paling terbaik," ucap Hanafi.
"Dan kami sangat senang ada masukan dari masyarakat. Apapun masukan dari masyarakat itu akan kita sampaikan ke RSUP," pungkasnya. (Angga)
Editor : Ismanto
Posting Komentar