 |
| Pj Walikota Tanjungpinang, Hasan, S.Sos (tengah) saat meninjau Pelantar Senggarang (Ist /Peristiwanusantara.com) |
By Angga Prasetio
TANJUNGPINANG, Peristiwanusantara.com – Kondisi Pelantar Senggarang atau biasa disebut Pelantar Pukat/Buton saat ini sangat memprihatinkan dan sudah mulai keropos.
Pj Walikota Tanjungpinang, Hasan, S.Sos mengetahui kondisi pelantar tersebut memprihatinkan setelah meninjaunya beberapa waktu yang lalu bersama OPD terkait.
“ Dari hasil peninjauan kami, kontruksi Pelantar Senggarang tersebut retak dan menurun serta terdapat beberapa kerusakan,” Pj Walikota Hasan kepada wartawan di Tanjungpinang, Kamis (15/2/2024).
Pelantar Senggarang tersebut selalu digunakan sebagai tempat penyeberangan dari Senggarang ke Pelantar 1 Tanjungpinang.
Panjang Pelantar Senggarang tersebut sekitar 250 meter dan lebar 2,8 meter.
Hasan mengatakan Pelantar Senggarang dulunya dibangun melalui swadaya masyarakat setempat, kini kondisinya sangat memprihatinkan.
"Tiang penyangga sudah banyak yang lapuk, dan cukup membahayakan," terang Hasan.
Oleh sebab itu, Hasan meminta kepada Dinas PUPR kota Tanjungpinang menghitung biaya yang diperlukan untuk perbaikan.
Agar Pelantar Senggarang dapat kembali digunakan masyarakat dengan nyaman dan normal.
"Anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp2,2 miliar," jelas Hasan.
Hasan menyampaikan bahwa perbaikan Pelantar Senggarang ini memang harus sebagai prioritas pembangunan.
"Jika tak mampu APBD, nanti akan kita coba usulkan melalui APBN, semoga bisa terealisasi,"pungkas Hasan. (Angga)
Editor : Ismanto
Posting Komentar