 |
| ABK Kapal TB Pretty 9 dievakuasi ke Pos KSOP BBT Lagoi, Sabtu (23/12/2023) (Ist /Peristiwanusantara.com) |
By Angga Prasetio
BINTAN, Peristiwanusantara.com – Kapal Tugboat (TB) Pretty 9 berbendera Malaysia karam karena terkena dampak cuaca buruk di perairan perbatasan Malaysia-Indonesia.
Kapal TB Pretty 9 dengan rute Out Port Limit (OPL) 16 - OPL Higce tersebut tidak dapat dihubungi, pada hari Jum'at (22/12/2023), sekira pukul 15.30 WIB.
Enam orang ABK kapal tersebut terombang-ambing menggunakan ring buoy selama enam jam di perairan Lagoi, Bintan, Kepri.
Kepala Kantor SAR Tanjungpinang, Slamet Riyadi kepada wartawan pada Sabtu (23/12/2023) membenarkan kapal TB Pretty 9 itu tenggelam akibat cuaca buruk.
Ia menyebut Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Lanal Bintan, PLP Tanjung Uban, KKP Lagoi, Polair Polres Bintan, dan Syahbandar BBT Lagoi berhasil menemukan keenam ABK Pretty 9 dengan selamat, pada koordinat 01° 10’08.30”N - 104°13’58.61”E, di perairan Lagoi, Bintan, Kepri berjarak kurang lebih 3.48 Nm dari lokasi karamnya Kapal Pretty 9.
Tim SAR Gabungan, katanya, mengetahui kapal tersebut karam dari Com Center Basarnas Tanjung Pinang yang mendapatkan laporan dari MRCC Johor Bahru, yang menyebutkan bahwa kapal TB.Pretty 9 dengan rute Out Port Limit (OPL) 16 - OPL Higce, tidak dapat dihubungi, pada hari Jum'at (22/12/2023), sekira pukul 15.30 WIB.
Tak lama kemudian, lanjutnya, VTS Batam juga memberikan informasi bahwa sekitar pukul 15.00 WIB, ada 6 orang yang terombang-ambing menggunakan ring buoy di wilayah Perairan Lagoi, Bintan, Kepri.
Setelah mendapat informasi tersebut, katanya, Tim Delta langsung menghubungi potensi SAR yang berada di sekitar wilayah Lagoi, untuk melaksanakan koordinasi sekaligus melaksanakan persiapan operasi SAR.
Sebanyak 7 orang rescuer Basarnas Tanjung Pinang diterjunkan ke lokasi kejadian. Kemudian berangkat menuju ke lokasi dengan menggunakan RIB 04.
Adapun keenam ABK TB Pretty 9 yang berhasil diselamatkan yakni : Yulius (L) asal Batam selaku juru mudi, Muh Safwan (L) asal Dusun Bambu Kuning selaku Chief Officer, Vikram (L) asal Batam selaku juru mudi, Michael (L) asal Toraja selaku Oiler, Abd Rasid Baso (L) asal Makasar selaku juru mudi, Tatang Sulaeman (L) asal Bekasi selaku kapten kapal.
Setelah berhasil diselamatkan keenam ABK tersebut dievakuasi ke Pos KSOP BBT Lagoi untuk dievakuasi lebih lanjut. (Angga)
Editor : Ismanto
Posting Komentar