-->

Ads (728x90)

Dibuka Walikota Rudi, Puluhan Pelaku Usaha Ikuti FGD Passenger Exit Survey, Pariwisata, dan Industri Manufaktur
Pelaku usaha saat mengikuti FGD Passenger Exit Survey, Pariwisata, dan Industri Manufaktur di Radisson Golf & Convention Center Batam, Kamis (23/11/2023) (Andi / Peristiwanusantara.com)


By Andi
BATAM, Peristiwanusantara.com
– Puluhan pelaku usaha mengikuti Focus Group Discussion (FGD) Passenger Exit Survey, Pariwisata, dan Industri Manufaktur yang digelar Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri di Radisson Golf & Convention Center Batam, Kamis (23/11/2023)

FGD ini dibuka oleh Walikota Batam Muhammad Rudi yang dilakukannya dengan memukul gong dan dihadiri oleh Kepala BPS Provinsi Kepri, Darwis Sitorus dan sejumlah pejabat teras Pemko Batam.

“ Dengan digelarnya FGD ini, diharapkan dapat memberikan dampak yang positif bagi sektor pariwisata dan industri manufaktur di Kota Batam,” kata Walikota Rudi dalam sambutannya .

Rudi yang juga menjabat sebagai Kepala BP Batam meminta pelaku usaha agar tidak ragu dalam menyampaikan data kepada BPS. Sehingga hasil survei nantinya dapat menjadi bahan evaluasi bersama untuk perbaikan ke depannya.

"Sampaikan data yang benar dan sesuai kondisi yang ada," kata Rudi.

Rudi juga mengatakan bahwa saat ini Pemko Batam terus menggesa pembangunan di semua sektor. Mulai infrastruktur jalan, bandara, pelabuhan dan sektor-sektor lainnya.

“ Hal itu kami lakukan agar ekonomi Kota Batam dapat bergerak tumbuh dengan cepat. Sehingga dampaknya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Kota Batam. Mari bersama-sama dukung pembangunan Kota Batam," katanya.

Di tempat yang sama, Kepala BPS Provinsi Kepri, Darwis Sitorus menyampaikan bahwa BPS adalah Lembaga Pemerintah Non Kementerian yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden.
BPS secara khusus memiliki fungsi penting sebagai lembaga yang menyelenggarakan kegiatan statistik seperti sensus atau survei-survei nasional.

Sebagai lembaga non-kementerian, katanya, kedudukan BPS terhadap lembaga pemerintah atau kementerian lain adalah independen. Kondisi tersebut menjadikan BPS dapat berperan sebagai check and control semua angka statistik lembaga pemerintah.

Menurutnya dalam melaksanakan tugasnya, BPS dimonitor banyak pihak, diantaranya adalah Forum Masyarakat Statistik (FMS) yang anggotanya terdiri dari unsur pemerintah, pakar, praktisi statistik, dan tokoh masyarakat.

“ Selain itu, BPS juga dimonitor oleh Lembaga internasional dan yang tak kalah pentingnya, aktifitas BPS juga dimonitor langsung oleh masyarakat,” katanya. (an)


Editor : Ismanto

Posting Komentar