-->

Ads (728x90)

Gubernur Ansar saat menggelar kongfersi pers di Graha Kepri, Kota Batam, Selasa (12/9) (Ist/Peristiwanusantara.com)

 

By Carles

BATAM, Peristiwanusantara.com – Gubernur Kepri Ansar Ahmad berharap seluruh awak media dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk terus menjaga iklim investasi. Karena animo iklim investasi di Kepri, terutama di Kota Batam sangat diminati investor.

“ Setiap investasi akan berefek pada ekonomi yang lebih besar nantinya di Kepri, diminta awak media dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tetap menjaga investasi di Kepri,“ kata Gubernur Ansar saat menggelar konfersi pers dengan sejumlah awak media di Graha Kepri, Kota Batam, Selasa (12/9).

Turut hadir dalam konfersi pers ini, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, Kapolda Kepri Irjen Pol Tabana Bangun, Dandrem 033/Wirapratama Brigjen TNI Jimmy Watuseke, Kabinda Kepri Brigjen TNI Bonar Panjaitan, Danlantamal IV Laksamana Pertama Tjatur Suniarto, LAM Kepri diwakili oleh Raja Al Hafiz, LAM Kota Batam, Walikota Batam ex officeo BP Batam Muhammad Rudi, Kapoltabes Barelang, Dandim Kota Batam dan Kajari Kota Batam

Selanjutnya Gubernur Ansar mengharapkan agar seluruh masyarakat untuk ikut menjaga situasi dan kondisi Kepulauan Riau agar tetap kondusif dalam rangka menjamin keberlangsungan investasi, hal ini dalam rangka melanjutkan Pembangunan Provinsi Kepri ke depan yang lebih baik dan lebih maju.

“Kami juga mengajak kita semua untuk sama-sama menjaga situasi Kamtibmas Kota Batam dan Provinsi Kepri yang aman dan tetap kondusif. Kemudian kami juga mengajak seluruh masyarakat Provinsi Kepulauan Riau. Mari kita bersatu padu, bergandengan tangan, saling menghormati sesama anak bangsa. Tingkatkan kewaspadaan kita semua dari setiap upaya yang ingin memecah belah keutuhan Kepulauan Riau,” kata Ansar.

Ia juga meminta kepada seluruh masyarakat Kepri, terutama Kota Batam, agar jangan mudah terpancing dari berbagai usaha provokasi dari pihak-pihak yang bertujuan hanya memperkeruh suasana dengan cara menyampaikan dan membagikan isu-isu provokatif. (les)

Editor : Ismanto


Posting Komentar