-->

Ads (728x90)

Deretan Fakta Unik Upacara 17 Agustus HUT RI 78 di Istana
Foto: Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2023. (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

By Redaksi

JAKARTA, Peristiwanusantara.com
- Istana Kepresidenan menggelar rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI) pada Kamis (17/8/2023).

Acara pertama adalah kirab bendera pusaka dan teks proklamasi dari kawasan silang Monumen Nasional (Monas) menuju ke halaman Istana Merdeka.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengambil duplikat Bendera Merah Putih dan naskah teks proklamasi di ruang Kemerdekaan Monas, Jakarta dan menyerahkannya kepada petugas pasukan kirab.

Kemudian dari petugas pasukan kirab diserahkan kepada petugas Purna Paskibraka Duta Pancasila atau Paskibraka 2022.

Peserta Kirab Bendera diisi berbagai lapisan masyarakat, di antaranya ada drumband dari akademi Polri dan TNI.

Dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, tampak masyakarat antusias sepanjang jalan dari Monas ke Istana menyaksikan kirab dalam rangkaian upacara HUT ke-78 RI.

Beberapa fakta menarik lainnya mengiring Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi HUT ke-78 RI. Apa saja?
Berikut rangkum dari berbagai sumber yang dilansir  cncindonesia.com.
1. Kirab dengan kereta kencana Ki Jagarasa

Duplikat bendera Merah Putih dan teks proklamasi dibawa menggunakan kereta kencana Ki Jagarasa meninggalkan Monas menuju Istana Merdeka.

Ada 15 ekor kuda, di mana 7 ekor kuda di depan dan samping kanan kiri kereta kencana. Serta 8 ekor di belakang, sebagai simbol 78 tahun RI.

2. Kirab menempuh jarak lebih jauh
Berbeda dengan sebelumnya, prosesi kirab tahun ini menempuh waktu yang lebih lama dengan jarak yang lebih panjang.

Adapun rute kirab melalui Silang Monas, Patung Arjuna Wijaya, melewati beberapa kantor kementerian dan lembaga di Medan Merdeka Barat, baru kemudian ke halaman Istana Merdeka.
3. Menghentikan aktivitas sejenak

Pemerintah mengimbau masyarakat menghentikan sejenak aktivitasnya pada pukul 10.17-10.20 WIB, 17 Agustus 2023 hari ini. Masyarakat diminta berdiri tegap saat lagu kebangsaan 'Indonesia Raya' dikumandangkan.

Imbauan itu tertuang Surat Edaran Mensesneg RI pada 8 Agustus 2023 sebagaimana dilihat dari salinannya, dikutip dari Detikcom. Berikut isinya:

Pada tanggal 17 Agustus 2023, pukul 10.17 s.d. 10.20 WIB, segenap masyarakat Indonesia diimbau menghentikan aktivitasnya sejenak, untuk:

a. Berdiri tegap saat Lagu Kebangsaan Indonesia Raya berkumandang secara serentak di berbagai lokasi hingga pelosok daerah, pada saat pengibaran Bendera Sang Merah Putih di halaman Istana Merdeka.

b. Pengecualian menghentikan aktivitas sejenak berlaku bagi warga dengan aktivitas berpotensi membahayakan diri sendiri dan orang lain apabila dihentikan.

c. Jajaran TNI dan Polri di setiap daerah agar membantu keberhasilan pelaksanaan hal tersebut di daerahnya masing-masing, antara lain dengan memperdengarkan sirine atau suara penanda lainnya sesaat sebelum Lagu Kebangsaan Indonesia Raya berkumandang. (cncindonesia.com)

 

Editor : Herry


Posting Komentar