Babinsa Desa Kelanga, Sertu Ino Purnomo saat melaksanakan Komsos dengan warga yang sedang membangun rumah di Desa Kelanga, Selasa (25/07/2024) (Bernard/Peristiwanusantara.com). |
By Bernard
NATUNA, Peristiwanusantara.com – Babinsa Desa Kelanga, Sertu Ino Purnomo, Personil Koramil 01/Ranai Kodim 0318/Natuna melaksanakan komunikasi sosial (Komsos) dengan warga yang sedang membangun rumah di RT 01/RW 02 Taman Karya, Desa Kelanga, Kecamatan Bunguran Timur Laut, Selasa (25/07/2024).
Disela-sela melaksanakan Komsos tersebut, Babinsa Ino Purnomo kepada wartawan mengatakan menjalin silaturahmi dengan warga binaan adalah salah satu tugas pokok yang harus dilakukan aparat teritorial di wilayah binaan guna meningkatkan kedekatan dan keharmonisan antara Babinsa dengan warga binaan sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Selain menjalin silaturahmi, kata Sertu Ino Purnomo, kegiatan ini juga bertujuan untuk melakukan monitoring guna mengetahui perkembangan situasi dan kondisi wilayah binaan sekaligus mencari informasi tentang hal-hal yang menyangkut kehidupan sosial masyarakat desa binaan.
"Dengan melakukan komunikasi sosial, kita dapat mengetahui segala permasalahan dan berbagai bentuk kesulitan yang dialami masyarakat sehingga dapat mengambil tindakan dan kebijakan sebagai solusi penyelesaiannya," ujar Ino Purnomo.
Ia menyebut warga yang sedang membangun rumah mengeluhkan bahwa saat ini bahan semen sedang langka, kalau pun ada harganya lebih mahal dari seperti biasanya.
Menanggapi permasalahan tersebut, Babinsa Ino Purnomo mengimbau masyarakat agar tetap sabar menunggu harga semen bisa normal kembali.
Dikatakan Ino Purnomo, kelangkaan semen di Natuna bukan karena ulah para pengusaha atau toko material, akan tetapi karena sesuatu hal yang tidak bisa dihindari yaitu faktor cuaca dengan angin kencang dan gelombang besar sehingga tol laut tidak bisa beroperasi sebagaimana biasanya.
Oleh karenanya, ia berharap kepada seluruh masyarakat agar tetap sabar menunggu hingga masalah yang menghambat kelancaran bahan material dapat teratasi sehingga harga semen dan bahan material lainnya segera normal kembali. (Nard).
Editor : Herry
Posting Komentar