Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kepri, Indra Soeparjanto saat konfersi pers perkembangan APBN Kepri
per 30 April 2023 di Aula PSO Kanwil Ditjen
Bea Cukai Khusus Kepri, Karimun, Kamis (11/5/2023) (Fhoto : Robert/Peristiwanusantara.com)
KARIMUN, Peristiwanusantara.com - Kementerian Keuangan Republik Indonesia wilayah Provinsi Kepri menyampaikan perkembangan APBN Kepri per 30 April 2023 yang dilaksanakan melalui konferensi pers di Aula PSO Kanwil Ditjen Bea Cukai Khusus Kepri di Karimun, Kamis (11/5/2023).
Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kepri, Indra Soeparjanto mengatakan pertumbuhan ekonomi Kepri triwulan I tahun 2023 tumbuh cukup baik sebesar 6,51 persen dengan PDRB harga konstan expor impor mengalami surplus, dengan penerimaan lebih baik dari tahun lalu yang hanya Rp 3,3 triliun. Namun sekarang sudah mencapai Rp3,98 triliun atau tumbuh 20 persen.
Di tempat yang sama, Kakanwil DJBC Khusus Kepri, Priyono Triatmojo mengatakan capaian penerimaan di Kanwil BC Kepri per April 2023 sudah berhasil melampaui target sekitar 119,62 persen.
Dengan penindakan sebanyak 220 dengan rincian penindakan rokok, penindakan minuman beralkohol, penindakan baby lobster illegal serta penindakan batang kayu teki dan narkotika.
Terkait perkembangan penerimaan pajak disampaikan oleh Kakanwil Direktorat Jenderal Pajak, Cucu Supriatna. Mengenai perkembangan penerimaan Bea dan Cukai disampaikan oleh Kepala KPU BC Batam Ambang Priyonggo, sedangkan dari sisi DJKN disampaikan oleh Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Batam Anton Listyanto. Serta perkembangan ekonomi Kepri disampaikan oleh Regional Ekonomi yakni Suyono Saputra. (Bert)
Editor : Herry
Posting Komentar