-->

Ads (728x90)

Posko Angkutan Laut Lebaran 1444 H di Pelabuhan Sekupang (Fhoto : dok Humas BP Batam)

By Carles

BATAM, Peristiwanusantara.com
– Sejak tanggal 7 April kemarin, BP Batam melalui Badan Usaha Pelabuhan (BUP) BP Batam telah mendirikan Pos Koordinasi (Posko) Angkutan Laut Lebaran 1444 H di lima pelabuhan yang melayani mudik lebaran tahun 2023

Direktur BUP BP Batam, Dendi Gustinandar melalui Kabag Humas BP Batam Sazani saat ditemui wartawan di kantor BP Batam, Jumat (14/4/2023) mengatakan pihaknya mendirikan Posko tersebut bekerjasama dengan pihak pengelola pelabuhan.

Ia menyebut ada tiga posko yang didirikan oleh BP Batam yakni di Pelabuhan Batu Ampar; Pelabuhan Sekupang dan Pelabuhan Telaga Punggur.  Sedangkan posko yang didirikan oleh pihak pengelola pelabuhan adalah di Pelabuhan Internasional Batam Center dan Pabuhan Harbourbay.

“ Posko tersebut akan melayani pemudik sampai tanggal 8 Mei mendatang,” katanya.

Dikatakannya, pemudik yang paling padat pada lebaran tahun ini di Pelabuhan Sekupang dengan jumlah kapal yang berangkat sebanyak 42 kapal berkapasitas 7.764 orang. Disusul Pelabuhan Telaga Punggur dengan jumlah 28 kapal berkapasitas 3.209 penumpang,  Pelabuhan Internasional Batam Center 14 kapal kapasitas 2.674 orang, Pelabuhan Harbourbay 12 kapal kapasitas 2.058 dan Pelabuhan Batu Ampar 3 kapal dengan kapasitas 5.028 penumpang.

Tujuan posko itu didirikan agar para pemudik bisa mendapatkan informasi terkait jadwal keberangkatan kapal dan informasi lainnya. Selain itu, Posko Angkutan Lebaran 2023 juga berfungsi untuk mendata jumlah pemudik.

"Sehingga informasi mengenai arus mudik, pergerakan penumpang bisa didapatkan di posko angkutan lebaran ini," ujarnya.

Puncak arus mudik tahun ini diprediksi akan dimulai pada H-5 sebelum lebaran. Begitu juga untuk arus balik yang diprediksi akan terjadi pada H+5 lebaran.

Diperkirakan penumpang yang akan berangkat sebanyak 212.483 penumpang dari 5 pelabuhan di Batam atau terjadi naik sebesar 16,5 persen dibandingkan tahun 2022 lalu. Demikian halnya dengan penumpang yang akan masuk ke Kota Batam, akan naik sebesar 16,5 persen atau sebanyak 227.361 orang.

“ Kami akan berupaya untuk menjaga ketertiban, keselamatan, kenyamanan dan pelayanan bagi pengguna jasa kepelabuhanan. Kegiatan ini melibatkan seluruh stakeholder yang ada di Kota Batam,” katanya.

Ia mengatakan sebelumnya pihaknya telah memastikan kesiapan fasilitas yang ada dan kesiapan petugas operasional. Dan nantinya inspeksi rutin juga akan dilakukan. (les)


Editor : Herry
 

Posting Komentar