-->

Ads (728x90)

Babinsa Edi Sufriadi Ajak Karang Taruna Desa Harapan Jaya Sosialisasikan Bahaya Karhutla
Babinsa Edi Sufriadi saat Komsos dengan Ketua Karang Taruna Desa Harapan Jaya di Desa Harapan Jaya, Minggu (16/4/2023) ( Fhoto : Bernard / Peristiwanusantara.com)


By Bernard

NATUNA, Infokepri.com - Bintara Pembina Desa (Babinsa) sebagai garda terdepan komando kewilayahan, mempunyai peran penting memberikan penyuluhan pembangunan masyarakat desa di bidang pertahanan dan keamanan negara, serta melakukan pendekatan, pendampingan dan pengawasan fasilitas/prasarana pertahanan keamanan di pedesaan atau kelurahan.

Hal tersebut disampaikan Babinsa Edi Sufriadi Ajak Karang Taruna Desa Harapan Jaya Sosialisasikan Bahaya Karhutla Desa Harapan Jaya, Kopda Edi Sufriadi, Personil Koramil 01/Ranai Kodim 0318/Natuna, saat melaksanakan komunikasi sosial (Komsos)  dengan Ketua Karang Taruna Desa Harapan Jaya, Eka, di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Bunguran Tengah, Minggu (16/04/2023).

Kegiatan Komsos yang dilaksanakan Babinsa Edi Dufriadi bersama Ketua Karang Taruna yaitu untuk saling tukar informasi sekaligus meningkatkan sinergitas dan kerjasama dalam menciptakan wilayah pedesaan aman dan kondusif.

Selain itu, dalam kesempatan ini, Babinsa menggandeng Ketua Karang Taruna untuk bersama-sama memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait bahaya kebakaran hutan dan lahan ( Karhutla)

Ia mengajak Karang Taruna berperan aktif dalam memberikan pemahaman kepada warga akan bahaya yang ditimbulkan akibat kebakaran hutan dan lahan.

Dengan melibatkan Karang Taruna yang ada di desa,  sehingga tumbuh kekompakan dan komunikasi yang baik. Dengan demikian segala permasalahan yang ada di desa akan mudah diatasi dan diselesaikan," ucap Edi Sufriadi.

Sementara itu, Danramil 01/Ranai, Mayor Inf Roganda Simanjuntak, S.E, mengatakan, kehadiran Babinsa harus bisa dirasakan masyarakat, untuk memberikan solusi, meringankan beban masyarakat dan membantu mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya.

Babinsa menjadi tempat mengadu masyarakat terkait hal-hal yang berdampak pada keamanan nasional. Ia dituntut untuk dapat memetakan kondisi teritorialnya dan terus meningkatkan komunikasi sosial, manajemen teritorial, pengumpulan data dan analisa sesuai aspek geografi, demografi dan kondisi sosial di lapangan.

"Hal ini harus terwujud dalam rangka menghadapi ancaman nyata. Memang sukses itu berat akan tetapi sukses itu nikmat, apabila hal ini dapat terwujud oleh Babinsa dalam mengoptimalkan bimbingan teritorial dengan baik di lapangan," terangnya.

Di tempat terpisah, Dandim 0318/Natuna, Letkol Inf Morison Chandra Karundeng S.Sos,  mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI untuk membangun kerukunan dan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat, salah satunya dengan melakukan silaturrahmi, monitoring, pendampingan, dan pengamanan.

"Selain itu dapat berguna untuk mencari solusi bersama guna  memudahkan masyarakat dan Babinsa dalam menghadapi masalah yang ada sehingga dapat ditangani dengan mudah," kata Dandim. (Nard).

Editor  : Herry

   

Posting Komentar