Empat pelajar SMA Negeri 1 Kota Tebing Tinggi peraih medali emas pada ajang AISEEF 2023 di rumah dinas Wali Kota, Rabu (22/02/2023) (Fhoto : Rico Tampati /Peristiwanusantara.com) |
By Rico Tampati
TEBING TINGGI, Peristiwanusantara.com – Penjabat (Pj) Walikota Tebing Tinggi Muhammad Dimiyathi, S.Sos, M.TP menerima audiensi Kepala Sekolah, guru pembimbing dan 4 pelajar SMA Negeri 1 Kota Tebing Tinggi peraih medali emas pada ajang Asean Innovative Science Environmental and Entrepreneur Fair (AISEEF) 2023 di rumah dinas Wali Kota, Rabu (22/02/2023).
Dalam audensi itu, Pj Walikota Tebing Tinggi Muhammad Dimiyathi didampingi Kadis Pendidikan, Kadis Kominfo, Kadis Sosial, Kadis P3APM.
Keempat siswa SMA Negeri 1 Kota Tebing Tinggi itu, berhasil meriah medali emas pada ajang AISEEF 2023 kategori Environmental Science, tanggal 10 – 14 Februari 2023 yang lalu, di Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah yang diselenggarakan oleh IYSA dan Fakultas Teknik UNDIP.
Dalam audensi itu, Pj. Walikota Tebing Tinggi mengatakan dirinya merasa bangga dan menyampaikan apresiasi kepada keempat pelajar tersebut.
Menurutnya prestasi keempat pelajar itu merupakan suatu kebanggaan dan apresiasi bagi Pemko dan masyarakat Kota Tebing Tinggi, karena kemenangan ini membuktikan bahwa anak-anak Kota Tebing Tinggi memiliki inovasi, kreatifitas dan kompetensi yang tinggi sehingga mereka dapat bersaing dan meraih medali emas dalam ajang Internasional tersebut.
“ Dengan diraihnya prestasi tersebut, saya berharap kiranya tidak berhenti sampai disini saja, namun terus dikembangkan dan ditingkatkan inovasi dan kreatifitas. Selamat dan sukses, tetap semangat,” katanya.
Sementara Kepala Sekolah SMAN 1, Humisar Sigalingging mengatakan penelitian dan pengerjaan anak muridnya sudah berjalan selama kurang lebih 4 bulan, mulai dari uji tes hingga meraih prestasi membanggakan medali emas.
Siswa berprestasi SMAN 1 yang dibimbing oleh guru Biologi Maimunah Nasution, yaitu Gita Siagian, Muhammad Raihan, Zahara Nathasya Ayu dan Naifa Aqila Irvan Dalimunthe dengan produk kreatifitasnya, "Trucostea".
Maimunah Nasution selaku guru pembimbing menjelaskan bahwa "Trucostea" merupakan gabungan bahan organik yang terbuang dan merupakan local wisdom (kearifan lokal), terdiri dari jenggot jagung, kulit jeruk Berastagi dan teh hijau Sidamanik dengan kegunaannya menurunkan kadar kolesterol, menurunkan batu empedu, sebagai penurun berat badan/ diet dan manfaat lainnya yang berguna bagi tubuh.
Rasa senang dan bangga juga turut disampaikan salah seorang siswa prestasi tersebut, Zahara Nathasya Ayu, yang mana Zahara Nathasya dapat membawa harum nama sekolah dan Kota Tebing Tinggi.
"Dan kami merasa senang bertemu dengan Bapak Pj. Wali Kota, yang banyak memberi nasehat dan rekomendasi ke depan," tutupnya.
Ajang lomba bergengsi tersebut diikuti oleh para pelajar dan mahasiswa se-Asean dari 15 negara dan 368 tim serta peserta yang berpartisipasi tak hanya dari jenjang SMA melainkan dari jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan juga mahasiswa/ Perguruan Tinggi. (Ta)
Editor : Herry
Posting Komentar