-->

Ads (728x90)

Hijaukan Bengkulu dari PMK, Disnakeswan Bengkulu Gencar Lakukan Vaksinasi PMK
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah bersama pegawai Disnakeswan Bengkulu dan Pengda Kagama Bengkulu di Kabupaten Seluma, Rabu (22/2) (Fhoto : Indra Syahputra/Peristiwanusantara.com) 

By Indra Syahputra

BENGKULU, Peristiwanusantara.com – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meninjau pelaksanaan pemberian vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kepada hewan ternak berkuku belah milik masyarakat di Kabupaten Seluma, Rabu (22/2).

Bahkan dalam kesempatan itu, Gubernur Rohidin turut melakukan vaksinasi PMK terhadap hewan ternak masyarakat.

Vaksinasi PMK secara massal itu dilaksanakan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Bengkulu bekerjasama dengan Pengurus Daerah (Pengda) Keluarga Alumni Gajah Mada (Kagama) Bengkulu.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu gencar melakukan vaksinasi PMK untuk menekan dan mengeliminasi penyakit PMK di Provinsi Bengkulu dan juga di seluruh Indonesia.

Sejak muncul pertama di Bengkulu dan meningkat di beberapa kabupaten, kini berdasarkan data dari Disnakeswan Provinsi Bengkulu, kasus PMK per hari ini adalah 0 kasus, hal ini tentu perlu terus dipertahankan.

Disela-sela kegiatan tersebut, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah kepada wartawan mengatakan PMK adalah wabah massal, solusi yang diambil paling tepat dan efektif itu vaksinasi. 

“ Saya berharap kepada seluruh peternakan dan petugas vaksinator, juga penyuluh untuk secara bersama-sama jangan sampai ada ternak yang belum divaksin. Kalau semua sudah berhasil divaksin selanjutnya tinggal pengulangan, semoga penyakit ini hilang atau dieliminasi," katanya.

Ia berharap agar seluruh masyarakat mendukung untuk  menyukseskan kegiatan vaksinasi PMK ini. Menurutnya  akan lebih baik jika dilakukan secara menyeluruh dan ada capai minimal untuk mengeliminasi wabah PMK ini. Namun jika dilakukan hanya sebagian, maka wabah PMK ini akan tetap ada.

"Dukungan pak camat, kepala desa kemudian petugas-petugas lapangan termasuk Babinkamtibmas juga Babinsa ini penting untuk menyampaikan ke masyarakat agar wabah ini segera berlalu," harapnya.

Sementara Kepala Disnakeswan Provinsi Bengkulu M. Syarkawi mengatakan saat ini Bengkulu sudah masuk menjadi daerah putih yang artinya 0 kasus, target selanjutnya adalah menghijaukan Bengkulu dari PMK.

Menurutnya  untuk mencapai titik hijau tersebut memerlukan proses yang panjang dan massif. Yang berperan dalam mencapai hal tersebut adalah dengan melakukan vaksinasi hewan ternak.

Ia menyebut untuk tahun 2023 ini, pemerintah pusat mengalokasikan vaksin tahun 2023 ini sebanyak 106.000 dosis yang sudah dibagikan kesetiap kabupaten. Untuk Kabupaten Seluma mendapatkan 12.575 dosis dan jika bisa terpenuhi maka akan mendapatkan tambahan kembali. (Ind)

Editor  :   Herry
 

Posting Komentar