By Indra Syahputra
BENGKULU, Peristiwanusantara.com – Gubernur Bengkulu Rohidin Merayah membuka rapat koordinasi (Rakor) One Day Kominfo Tahun 2023 Provinsi Bengkulu, di Gedung Daerah Balai Raya Semarak Bengkulu, Selasa (07/02).
Dalam rakor itu, Gubernur Rohidin mengatakan posisi Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfotik) Provinsi Bengkulu sangat strategis sebagai pelaksana urusan pengelolaan dan layanan informasi publik, pengelolaan komunikasi publik serta teknologi informasi dan komunikasi.
Ia menyebut di era digital sekarang ini, informasi menjadi sumber daya sekaligus kebutuhan, bisa menjadi vitamin dan juga bisa menjadi racun.
Menurutnya posisi strategis Diskominfotik Provinsi Bengkulu dan Diskominfotik di 10 kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu menjadi sangat dibutuhkan di era sekarang. Sehingga masyarakat bisa semakin berkualitas menyajikan informasi yang sehat dan mencerdaskan.
“ Informasi diera sekarang, bisa menjadi vitamin dan juga bisa menjadi racun, ini menjadi tanggungjawab bersama antara pemerintah daerah melalui Kominfo bersama insan pers,” katanya.
Ia juga menyebut dalam menyajikan informasi ataupun berita kepada masyarakat, pers diharapkan bisa mempertimbangkan esensi dari dampak pemberitaan yang disajikan. Hal ini karena baik secara langsung ataupun tidak langsung akan berpengaruh pada pola pikir masyarakat dalam menyikapi informasi yang semakin misah diperoleh khususnya terkait kebijakan pemerintah.
Menurutnya hal tersebut menjadi tanggungjawab kita bersama bagaimana informasi yang disajikan bisa mengangkat nama Bengkulu dan meluruskan pola pikir masyarakat bukan justru sebaliknya.
“ Ini harapan saya kepada pelaku pers bagaimana membangun citra terbaik Bengkulu ke depan," ujarnya.
Sementara Kadis Kominfotik Provinsi Bengkulu Redwan Arif saat ditemui wartawan mengatakan, tujuan utama dilaksanakan One Day Kominfo ini untuk mensinergikan program antara Diskominfotik Provinsi Bengkulu dengan Diskominfotik kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu yang terarah dan berkelanjutan. Selain itu untuk membangun keterbukaan informasi publik di era digitalisasi.
Pada rakor tersebut juga dibentuk Forum Komunikasi Provinsi Bengkulu, agar apapun kendala yang terjadi di lapangan terkait kominfotik ke depan bisa diselesaikan bersama-sama secara baik dengan melibatkan para pemangku kepentingan. (ind)
Editor : Herry
Posting Komentar