 |
| Wabup Natuna Rodial Huda bersama warga usai melaksanakan gotong royong di Jalan Batu Sisir, RT 01/RW 06, Desa Harapan Jaya, Kecamatan Bunguran Tengah, Jumat (27/01/2023) (Fhoto : Bernard /Peristiwanusantara.com) |
By Bernard
NATUNA, Peristiwanusantara.com – Wakil Bupati (Wabup) Natuna Rodial Huda ikut turun melaksanakan gotong royong bersama pemerintah kecamatan dan warga desa se-Kecamatan Bunguran Tengah, di Jalan Batu Sisir, RT 01/RW 06, Desa Harapan Jaya, Kecamatan Bunguran Tengah, Jumat (27/01/2023).
Babinsa Desa Harapan Jaya, Kopda Edi Sufriadi juga mengikuti gotong royong tersebut bersama Camat Bunguran Tengah Abdul Karim S.Sos, Sekcam Bunguran Tengah Sumarni, Kades se-Kecamatan Bunguran Tengah, Dinas lingkungan Hidup (DLH), Babhinkamtibmas Bripka Pani Januar, Staf Desa se-Kecamatan Bunguran Tengah, Ketua BPD beserta anggota se-Kecamatan Bunguran Tengah dan masyarakat setempat.
Gotong-royong ini membersihkan bahu jalan di seputaran jalan Batu Sisir Bukit Arai agar para pengguna dapat melaluinya dengan aman dan nyaman.
Babinsa Edi Sufriadi saat ditemui awak media disela-sela kegiatan ini mengatakan kegiatan gotong royong ini dilakukan secara rutin pada minggu ke 4 setiap bulan.
“ Selain meningkatkan jalinan silaturahmi gotong royong ini bertujuan untuk membuktikan bahwa seluruh masyarakat memiliki tanggungjawab dan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan,” katanya.
Menurutnya kegiatan gotong royong tidak hanya menjaga lingkungan dalam hal kebersihan. Langkah itu juga berdampak pada kedekatan masyarakat dan pemerintah, termasuk antar warga dalam membangun persatuan dan kesatuan.
"Kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama tentu akan terasa lebih ringan. Oleh karenanya kegiatan gotong royong perlu dilakukan secara rutin untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat dan asri," pungkasnya.
Sementara itu, Danramil 01/Ranai, Mayor Inf Roganda Simanjuntak, S.E, mengatakan, kehadiran Babinsa harus bisa dirasakan masyarakat, untuk memberikan solusi, meringankan beban masyarakat dan membantu mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya.
Babinsa menjadi tempat mengadu masyarakat terkait hal-hal yang berdampak pada keamanan nasional. Ia dituntut untuk dapat memetakan kondisi teritorialnya dan terus meningkatkan komunikasi sosial, manajemen teritorial, pengumpulan data dan analisa sesuai aspek geografi, demografi dan kondisi sosial di lapangan.
"Hal ini harus terwujud dalam rangka menghadapi ancaman nyata. Memang sukses itu berat akan tetapi sukses itu nikmat, apabila hal ini dapat terwujud oleh Babinsa dalam mengoptimalkan bimbingan teritorial dengan baik di lapangan," terangnya.
Di tempat terpisah, Dandim 0318/Natuna, Letkol Inf Morison Chandra Karundeng S.Sos, mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI untuk membangun kerukunan dan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat, salah satunya dengan melakukan silaturrahmi, monitoring, pendampingan, dan pengamanan.
"Selain itu dapat berguna untuk mencari solusi bersama guna memudahkan masyarakat dan Babinsa dalam menghadapi masalah yang ada sehingga dapat ditangani dengan mudah," kata Dandim. (Nard).
Editor : Herry
Posting Komentar