 |
| Menkominfo Johnny G. Plate. Foto: Agus Tri Haryanto/detikINET |
JAKARTA, Peristiwanusantara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate mengungkapkan fasilitas media center Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang disediakan untuk kegiatan para awak jurnalis, baik lokal maupun luar negeri, itu sangat memuaskan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah resmi menutup KTT G20 Bali, kemarin. Seiring ditutupnya pertemuan antara anggota negara G20 itu, Indonesia juga menyerahkan presidensi G20 kepada India.
Para awak media yang mengikuti perkembangan selama KTT G20 berlangsung beberapa hari terakhir, Johnny mengungkapkan telah melakukan evaluasi dan mendapat respon positif dari mereka.
"Secara keseluruhan, respon dan evaluasi yang kami terima secara langsung ya, itu media-media cukup happy, mereka merasa terlayani dengan baik dengan penuh keramahtamahan dan berbagai kemudahan-kemudahan, termasuk infrastruktur digital yang telah kita siapkan," ujar Johnny ditemui di kawasan Nusa Dua, Bali, Kamis (17/11/2022).
Sebagai informasi, media center KTT G20 ditempatkan di Bali International Convention Center (BICC). Mengingat lokasi pelaksanaan KTT G20 di Apurva, tidak bisa diakses secara langsung.
Kendati begitu, fasilitas penayangan langsung kegiatan di Apurva hingga kebutuhan untuk siaran, seperti studio, disediakan di media center ini.
Sebelumnya, Menkominfo menjelaskan sudah menyiapkan dukungan layanan internet kabel serat optik dengan kapasitas 2x10 GB. Selain itu, disediakan total 192 komputer dan 192 kabel LAN serta fasilitas siaran langsung realtime dari lokasi KTT G20.
Telkom yang diamanatkan mengamankan kualitas infrastruktur telekomunikasi di KTT G20 juga sudah melakukan serangkaian uji coba demi memastikan keseluruhan sistem infrastruktur utama maupun backup dapat beroperasi dengan kualitas prima saat situasi normal maupun terjadi gangguan (failure) serta sebagai bagian dari stress test terhadap reliabilitas, stabilitas, dan security system saat digunakan dalam operasi. Adapun layanan yang diuji antara lain Wifi, Astinet, SIP Trunk, Telkomsel, Metro-E, UHOS/TV Kabel Hotel.
Tiga lokasi utama penyelenggaraan acara puncak G20 yakni Apurva Kempinski, Media Center Bali International Convention Center, dan Bali Nusa Dua Convention Center, serta dua Sentral Telepon Otomat di Kaliasem dan Nusa Dua diamankan oleh Telkom.
Secara umum, kesiapan infrastruktur Telkom Group di event G20 terdiri dari infrastruktur backbone domestik dengan ekspansi hingga 100Tbps, infrastruktur internasional melalui Manado Gateway dan Batam Gateway dengan total trafik hingga 8,961 Tbps, 2.070 access Wifi, 64.931 ODP IndiHome, 7.570 BTS Telkomsel, sistem keamanan siber, hingga power system STO.
Khusus untuk lima venue utama KTT G20, perusahaan plat merah ini menyiapkan internet sebesar 6.750 Gbps, Wifi 772 AP, Telkomsel 10 BTS, dan Metro 500 Mbps.
Guna memastikan kualitas layanan, Telkom membentuk posko pengamanan yang akan beroperasi pada 1 - 18 November 2022. Terdapat 10 posko pengamanan yang beroperasi 24x7 baik di lingkup nasional, regional, wilayah hingga di area sekitar venue acara.
Sebanyak 1.997 personil dikerahkan untuk memonitor layanan Telkom Group selama acara berlangsung, termasuk expert dan teknisi yang siaga di lokasi.
(detik.com)
Posting Komentar