 |
| Kasi Penyelenggara Haji dan UMROH Kementerian Agama Kota Tanjungpinang, Zikriyansyah (Fhoto : Prasetio) |
TANJUNG PINANG, Peristiwanusantara.com - Sebanyak 155 orang Calon Jamaah Haji (CJH) Kota Tanjungpinang gagal berangkat ke tanah suci lantaran tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan pemerintah.
Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggara Haji dan UMROH Kementrian Agama (Kemenag) Kota Tanjungpinang, Zikriyansyah, mengatakan bahwa dari 251 orang calon jamaah haji di Tanjungpinang, hanya 96 orang yang akan diberangkatkan ke tanah suci.
Sementara 155 orang calon jamaah haji sisanya gagal berangkat, yang disebabkan karena telah melampaui porsi dan batas usia yang telah ditetapkan.
Merujuk pada ketentuan yang telah diterapkan pemerintah Arab Saudi, hanya calon jamaah haji dibawah umur 65 tahun dan sudah melakukan vaksin yang diperbolehkan untuk berangkat.
Sementara berdasarkan kerjasama yang dilakukan, Arab Saudi memberikan kuota haji tahun 1443 H/2022 M ke Indonesia sebanyak 100.051 jemaah. Jumlah tersebut terdiri dari 92.825 kuota haji reguler dan 7.226 kuota haji khusus.
"Mereka yang tidak berangkat itu bukan serta merta karena masalah usia saja, melainkan juga karena porsinya yang tinggi (telah melampaui batas)," ucapnya, ketika di hubungi melalui Whatsapp, Rabu (01/06).
Mengenai keberangkatan, Zikriyansyah sendiri belum dapat memastikannya lantaran belum ditetapkan. Namun, ia berharap calon jamaah haji Tanjungpinang bisa masuk Kelompok Terbang (Kloter) pertama.
"Belom ada penetapan. Kemungkinan kloter 1, tanggal 14 juni 2022 masuk embarkasi Batam, tanggal 15 nya terbang. Kalau kloter 4 kemungkinan tanggal 17 masuk embarkasi dan tanggal 18 terbang ," jelasnya.
"Dan mudah-mudahan calon jamaah haji Tanjungpinang bisa masuk kloter 1," tandasnya. (Pras)
Posting Komentar