 |
| Pembinda LSM LIAR Kota Batam, Aksa Halatu Berorasi di Depan Para Pengungsi Afghanistan yang Gelar Aksi Damai Tanpa Mengantongi Izin, Selasa (14/6/2022) (Fhoto : Ripai) |
BATAM, Peristiwanusantara.com - Merasa terganggu dengan aksi demo yang dilakukan warga Afghanistan di depan Kantor Imigrasi Batam Center, Pembinda LSM LIAR Kota Batam, Aksa Halatu nekat bentangkan mobil pribadinya di tengah jalan untuk mengajak masyarakat bersama sama mengusir warga Afganistan yang selalu membuat kegaduhan di Kota Batam.
Aksa Halatu menyesalkan, kegiatan aksi demo yang tidak di lengkapi dengan izin resmi ini malah menjadi aktifitas mingguan bagi para warga Afganistan tersebut.
"Saya kira ini adalah sebuah kebrutalan yang tidak baik. Karena, selain mereka tidak mengantungi izin untuk melakukan demo, mereka juga banyak melakukan hal-hal yang tidak wajar selama berada di Kota Batam. Seperti menjadi gigolo, pemain perempuan dan lain sebagainya. Tentu ini tidak bagus untuk dipelihara di negara kita, "teriak Aksa saat hendak membubarkan aksi pendemo pada Selasa (14 /6 /2022) siang.
Dikatakan Aksa, kegiatan ini juga sangat menganggu masyarakat. Seharusnya, UNHCR yang bertanggung jawab atas kejadian ini. Namun, tidak ada tanggung jawabnya sampai saat ini.
"Aktifitas mereka ini sangat menggangu kenyamanan masyarakat Batam. Seharusnya yang bertanggung jawab atas Mereka ini adalah UNHCR. Kalian sudah bawa sampah ke sini namun kau biarkan sampah membuat sampah di negara ku," ucap Aksa sambil berteriak.
Tidak berseling lama, akhirnya puluhan warga Afganistan pun beranjak pergi meninggalkan Kantor Imigrasi.
Aksa berharap pemerintah dan khususnya UNHCR lekas bertindak atas kejadian ini agar tidak ada lagi hal-hal yang mengundang konflik di Indonesia. (Pai)
Posting Komentar