-->

Ads (728x90)

17 Pemenang Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Meraih Piala Anggakara Birawa
Pemenang Kompetisi P4 yang Meraih Piala Anggakara Birawa di Jakarta, Kamis (16/6/2022) (Fhoto : Ist)


BATAM, Peristiwanusantara.com
– Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo diwakili Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini didampingi Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa, dan Resident Representative UNDP Indonesia Norimasa Shimomura, serta Country Director KOICA Office Indonesia Yun-gil JEONG menyerahkan Piala Anggakara Birawa kepada 17 pemenang Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik (P4) ke-4, di Jakarta, Kamis (16/06).

Dalam kesempatan tersebut juga turut diberikan piagam penghargaan kepada 51 Peserta Terbaik oleh perwakilan Ombudsman RI, Kantor Staf Presiden, Kementerian Komunikasi dan Infromatika, serta Kementerian Dalam Negeri.

Hadir pada kegiatan tersebut Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni, Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek Suharti, Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM Komjen Pol. Andap Budhi Revianto, dan Sekretaris Kemkop dan UKM Meliadi Sembiring. Sementara itu dari Kementerian PANRB hadir Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Erwan Agus Purwanto, Staf Ahli Bidang Politik dan Hukum Muhammad Imanuddin, Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Jufri Rahman, Staf Ahli Bidang Administrasi Negara Herman, serta Staf Ahli Bidang Budaya Kerja Abdul Hakim.

Dalam rilisnya yang disampaikan kepada sejumlah awak media melalui group WhatsApp, Pemko Batam menjadi salah satu dari 30 peserta terbaik Kategori Instansi Pemerintah Umum pada Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik (P4)  ke-4 ini,

Hanya 17 pemenang yang meraih Piala Anggakara Birawa pada Kompetisi P4 yang ditaja Kementerian Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Republik Indonesia bekerjasama dengan Kemendagri, Kemenkominfo, KSP, Ombudsman RI dan juga didukung Korea International Cooperation Agency (KOICA) dan United Nations Development Programme (UNDP).

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Batam Azril Apriansyah yang hadir mewakili Walikota Batam Muhammad Rudi menyampaikan terima kasih kepada KemenpanRB atas apresiasi tersebut.

Ia menyebutkan, capaian ini merupakan buah dari instruksi Wali kota Batam Muhammad Rudi untuk segera menindaklanjuti semua laporan pengaduan masyarakat dengan cepat. Dalam prakteknya, di Pemko Batam, setiap pengelola  SP4N LAPOR di masing-masing OPD secara intens berkoordinasi dengan admin Diskominfo melalui grup internal yang dipantau langsung oleh Sekda Kota Batam Jefridin Hamid.

"Bapak Wali Kota Batam Muhammad Rudi ingin agar setiap OPD cepat merespon aduan masyarakat serta menemukan solusi untuk menyelesaikan permasalahan. Tidak jarang beliau langsung turun ke lapangan untuk memastikan pelaksanaannya berjalan dengan baik," ucap Azril usai menerima penghargaan tersebut di Jakarta, Kamis (16/6).

Tak lupa ia juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh tim Pemko Batam yang terlibat, dari pengelola SP4N LAPOR tingkat OPD hingga admin yang telah bertugas dengan sangat baik. Ia berharap tim tidak cepat berpuas diri, pelayanan kepada masyarakat harus terus ditingkatkan.

"Semua kita berharap, ke depan akan dapat lebih baik lagi untuk melayani masyarakat," harapnya.

Sementara itu, Deputi bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa dalam laporannya mengatakan, tujuan kompetisi ini adalah sebagai bentuk motivasi kepada penyelenggara pelayanan publik untuk membangun pengelolaan pengaduan pelayanan publik yang terintegrasi , partisipatif dan memberikan manfaat untuk perbaikan kualitas pelayanan publik secara berkelanjutan.

"Serta sebagai perwujudan manajemen pengetahuan dalam penyelenggaraan pelayanan publik," imbuhnya.

Sejak diselenyelenggarakan pertama kali pada tahun 2018 sebanyak 162 instansi pemerintah ikut serta dalam kegiatan ini. Lalu pada 2019 sebanyak 312 instansi tahun 2020 sebanyak 276 instansi. Kemudian tahun 2021 sebanyak 434 peserta dari 573 yang mendaftar baik dalam lingkup kementerian lembaga dan pemerintah daerah.


(menpan.go.id/mc)
 


Posting Komentar