-->

Ads (728x90)

 

Pengamatan Hilal 1 Syawal 1443 H di Tanjungpinang Terkendala Awan Tebal
Fhoto : Istimewa

TANJUNG PINANG, Peristiwanusantara.com - Pengamatan kegiatan rukyat hilal atau pengamatan bulan sabit muda untuk memastikan apakah hilal dapat teramati atau tidak di Tanjungpinang tampaknya akan sulit dilakukan. 

Hal itu berdasarkan pantauan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang hari ini, Minggu (01/05) 

Dimana, menurut Prakirawan BMKG Tanjungpinang, Hayu Nur Mahron, hilal akan sulit terlihat karena tertutup awan tebal. 

"Untuk saat ini tutupan awan di ufuk barat tebal, jadi kecil kemungkinan untuk terlihat. Nilai kecerahan kontrasnya masih rendah," ucapnya. 

Berdasarkan informasi dari Plt Kasi Bimas Islam Kemenag Kota Tanjungpinang, Zikriyansyah, pengamatan hilal untuk menentukan 1 syawal 1443 Hijriah dilakukan saat matahari terbenam, sekitar pukul 18:06 WIB oleh instansi terkait seperti BMKG, Kementrian Agama (Kemenag) dan lembaga lainnya di Tanjung Setumu, Dompak. 

"Saat ini masih sedang berlangsung proses rukyatul hilal di pantai Tanjung Setumu Dompak," pungkasnya. (Pras)

Posting Komentar