-->

Ads (728x90)

 

Pasca Lebaran Idul Fitri 1443 H, Harga Cabe Rawit dan Cabe Hijau Masih Tinggi
Lapak Pedagang Sayur Mayur di Pasar SP Plaza, Jumat (6/5/2022) (Fhoto : P Sipayung) 

BATAM, Peristiwanusantara.com – Pasca lebaran Idul Fitri 1443 H, harga sayur mayur disejumlah pasar di Kecamatan Sagulung masih tinggi, sebagian ada yang sudah turun dan sebagian lagi ada yang masih tetap harganya.

Seperti disampaikan Ali salah seorang pedagang di pasar SP Plaza saat ditemui, Jumat (6/5/2022) mengatakan harga cabe rawit dan cabe hijau masih tinggi, tetapi cabe merah harganya sudah turun.

“ Harga cabe merah sudah turun semula dijual dengan harga Rp 70 ribu,-  kini dijual Rp 60 ribu,- perkilogramnya,” katanya.

Sedangkan cabe rawit semula dijual dengan harga Rp 60 ribu,- kini dijual dengan harga Rp 70 ribu,- perkilogramnya. Cabe hijau semula dijual Rp 30 ribu,- kini dijual dengan harga Rp 48 ribu,- perkilogramnya.

Kacang buncis harganya juga naik semula perkilogramnya dijual dengan harga Rp 13 ribu,- kini dijual Rp 17 ribu,- Demikian juga halnya dengan timun semula dijual dengan harga Rp 10 ribu,- kini dijual dengan harga Rp 17 ribu,- perkilogramnya.

Sedangkan sayur mayur yang sudah turun harganya yakni, tomat semula dijual Rp 17 ribu,- perkilogramnya kini dijual Rp 16 ribu,- . Bawang merah semula dijual Rp 32 ribu,- kini dijual dengan harga Rp 30 ribu,- perkilogramnya.

Tetapi terong Medan, kentang dan sayur kol harganya masih tetap, terong Medan masih dijual dengan harga Rp 18 ribu,- bawang putih dijual dengan harga Rp 16 ribu,- kol juga dijual dengan harga Rp 12 ribu,- perkilogramnya. 

Ia menyebut hingga saat ini pasokan sayur mayur dari Medan dan Jawa masih berjalan lancar dan stoknya masih cukup.

Omset penjualannya untuk tahun ini meningkat jika dibandingkan dengan tahun lalu, khususnya menjelang Idul Fitri 1443 H. (man)




Posting Komentar