Wisata Air Terjun Trombon di Desa Daspetah Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Kepahiang, (15/05) (Fhoto : Ist)
BENGKULU, Peristiwanusantara.com - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah terus mendorong sektor pariwisata untuk meningkatkan geliat ekonomi masyarakat. Terlebih sejak beberapa tahun terakhir, Gubernur Rohidin juga telah melakukan gebrakan melalui program Warung Kopi (Warkop) Digital dan Desa Wisata.
Penguatan sinergi dan kolaborasi, kata Rohidin, bersama pemerintah desa dan jajaran kementerian teknis, menjadi salah satu upaya mengembangkan potensi wisata dan produk unggulan daerah.
"Ini merupakan salah satu aset di desa yang bisa menjadi tujuan wisata, yang paling penting di samping fasilitas kemudian aksesibilitas jalan dan sebagainya, yang terpenting juga masyarakat yang sadar wisata," jelas Gubernur Rohidin usai berwisata ke Air Terjun Trombon, Desa Daspetah, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Kepahiang, (15/05).
Selain itu lanjut Gubernur Bengkulu ke-10 ini, masyarakat yang ramah, melayani, menjaga kebersihan lingkungan dan memberikan rasa aman kepada para pengunjung, juga menjadi kunci suksesnya pengembangan objek wisata.
"Ini bisa menjadi pusat destinasi wisata bagi desa dan menjadi aset ekonomi bagi pengelola dan warga setempat yang bisa memperoleh pendapatan dari para pengunjung," pungkasnya.
Menurut Pengelola Wisata Air Terjun Trombon Desa Daspetah A Mail, dikembangkan objek wisata ini merupakan wujud kepedulian terhadap lingkungan dan perekonomian masyarakat. Sehingga jika wisata ramai maka pendapatan masyarakat juga akan meningkat dan masyarakat akan sejahtera.
"Terima kasih atas kunjungan Pak Gubernur Rohidin bersama rombongan. Kami berharap ke depan ada perhatian dari pemerintah provinsi maupun kabupaten. Sehingga wisata ini semakin maju," ungkapnya.
Diketahui objek wisata Air Terjun Trombon Desa Daspetah ini telah dibuka sejak lebih dari 1 tahun terakhir dengan tiket masuk hanya 2 ribu rupiah per orang. Serta juga disediakan fasilitas ruang ganti pakaian, toilet dan kantin.
Menuju objek wisata ini hanya berjarak sekitar 100 meter dari jalan lintas Bengkulu-Curup dan bisa menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. (In/Mc)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar