Suasana Sholat Jumat Perdana di Masjid Al-Ikhlas di Jalan Deli Perbaungan, Jumat (25/3/2022) (Fhoto : Rico Tampati) .
SERGAI, Peristiwanusantara.com - Masjid Al-Ikhlas di Jalan Deli Perbaungan telah selesai dibangun. Wakil Bupati Serdang Bedagai (Wabup Sergai) H. M. Adlin Umar Yusri Tambunan, ST, MSP melakukan ibadah Sholat Jumat perdana di Masjid tersebut pada Jumat (25/3/2022).
Dalam melakukan sholat Jumat perdana tersebut, Wabup Sergai bersama Kadis Kominfo Drs. Akmal, A.P., M.Si dan kepala OPD terkait lainnya, Camat Perbaungan M. Fahmi, S.STP, MAP, Lurah, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.
Dalam sambutannya, Wabup Sergai mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan masjid Al-Ikhlas sehingga pada hari ini dapat dipakai untuk beribadah.
"Dengan dibangunnya masjid Al-Ikhlas ini, mudah-mudahan akan dapat menambah dan mendorong semangat bagi kita untuk meningkatkan amal ibadah," ucap Wabup Adlin Tambunan.
Ia mengajak agar masyarakat yang menjadi jamaah, berupaya untuk memakmurkan masjid ini dengan cara mendirikan shalat berjamaah, mengadakan pengajian majelis taklim dan pengajian Al-Quran sebagai upaya pembinaan umat dengan berbagai aktivitas jamaah yang pantas dilakukan di masjid, seperti kegiatan pendidikan keagamaan dan kegiatan sosial lainnya.
Wabup mengatakan jika sejarah telah mencatat bahwa umat yang hadir di tempat ini merupakan saksi dalam rangka pelaksanaan pembangunan masjid ini.
"Semoga kelak kita mendapat imbalan pahala yang berlipat ganda sebagaimana yang dijanjikan Allah SWT melalui penjelasan rasulnya dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Imam Tarmizi Rasullulah SAW bersabda yang artinya: "Barang siapa yang membangun masjid karena Allah, kecil maupun besar niscaya Allah membangun bagi orang-orang tersebut sebuah gedung di surga."," katanya.
Masih lanjut Adlin Tambunan, salah satu tugas kaum muslimin dalam rangka meningkatkan syiar Islam adalah membangun dan memakmurkan masjid serta melakukan kegiatan di dalamnya sesuai dengan firman Allah SWT dalam surat At-Taubah ayat 18 yang artinya: "Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah adalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut kepada siapapun selain Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk."
"Optimalisasi fungsi dan peran masjid sebagai pusat pembinaan umat, tidak mungkin dapat dikelola oleh satu atau sekelompok orang, tetapi harus melibatkan semua komponen umat Islam yang berada di sekitarnya, agar masjid itu menjadi makmur karena semua pihak merasa memilikinya," papar Adlin lagi.
Dalam hal ini, Wabup mengatakan ada dua aspek yang dapat dikembangkan dalam mengoptimalkan fungsi masjid yaitu yang pertama masjid harus dijadikan sebagai lembaga organisasi yang mandiri/independen, berwibawa dan mempunyai daya tarik tersendiri bagi jemaahnya, dalam peningkatan kesejahteraan diri, keluarga dan masyarakat.
"Kedua, masjid harus dijadikan sebagai pusat pembinaan umat dengan menempatkan kepentingan jemaahnya di atas kepentingan individu dan kelompok, dengan dilandasi semangat persaudaraan," pungkasnya.
(Ta)
Posting Komentar