 |
| Anggota DPRD Kabupaten Pasbar, Sifrowati bersama Warga Pengungsi Korban Gempa di Simpang Tibo Abu, Minggu (27/2/2022) (Fhoto : Ist) |
PASAMAN BARAT, Peristiwanusantara.com – Dihari ketiga pasca gempa Pasaman Barat (Pasbar) anggota DPRD Kabupaten Pasbar, Sifrowati meninjau sejumlah titik terdampak gempa dan memberikan bantuan kepada korban gempa dibeberapa titik kejorongan Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasbar pada Minggu (27/2/2022) pagi.
Dalam memberikan bantuan itu, istri H. Yulianto, SH., MM mantan Bupati Pasbar pada periode sebelum ini didampingi kader partai Demokrat. Mereka dari subuh hingga senja meninjau dan menemui korban gempa di titik-titik terparah seperti, Simpang Tibo Abu dan Mudik Simpang serta Pinagar Nagari Kajai.
Sifrowati mengajak komunitas peduli dan seluruh pihak untuk bersama-sama menangani pemulihan pasca gempa sekaligus menghimbau untuk berkolaborasi memberikan bantuan kepada korban terdampak gempa disejumlah kejorongan yang belum tersentuh bantuan seperti di Kejorongan Mudik Simpang.
“ Untuk mengetahui apa yang terjadi dan apa yang dibutuhkan maupun dirasakan oleh warga di lokasi kejadian pasca gempa, makanya dihari ketiga ini kami sejak Minggu pagi hingga senja terjun langsung ke titik-titik bencana yang belum tersentuh,” kata Sifrowati.
Dalam memberikan bantuan itu, istri H. Yulianto, SH., MM mantan Bupati Pasbar pada periode sebelum ini didampingi kader partai Demokrat. Mereka dari subuh hingga senja meninjau dan menemui korban gempa di titik-titik terparah seperti, Simpang Tibo Abu dan Mudik Simpang serta Pinagar Nagari Kajai.
Sifrowati mengajak komunitas peduli dan seluruh pihak untuk bersama-sama menangani pemulihan pasca gempa sekaligus menghimbau untuk berkolaborasi memberikan bantuan kepada korban terdampak gempa disejumlah kejorongan yang belum tersentuh bantuan seperti di Kejorongan Mudik Simpang.
“ Untuk mengetahui apa yang terjadi dan apa yang dibutuhkan maupun dirasakan oleh warga di lokasi kejadian pasca gempa, makanya dihari ketiga ini kami sejak Minggu pagi hingga senja terjun langsung ke titik-titik bencana yang belum tersentuh,” kata Sifrowati.
Ia berdialog dengan para korban, untuk memahami apa yang terjadi dan apa yang dibutuhkan oleh warga di lokasi kejadian gempa tersebut.
Lokasi terdampak gempa yang mereka kunjungi diantaranya : Kejorongan Mudik Simpang, sebuah daerah yang juga terparah kerusakannya, apa lagi wilayahnya merupakan desa Terujung dari kenagarian Kajai.
Didaerah tersebut, katanya, hingga dihari ke dua pasca gempa kemarin belum tersentuh oleh pihak -pihak lain.
“ Pagi ini Alhamdulillah bantuan sudah mulai berdatangan,” ujarnya.
Ia menyebut bantuan tahap awal yang diberikan pada hari Minggu ini masih berupa sembako, uang tunai serta sedikit peralatan masak seadanya.
“Untuk rumah yang roboh secara total telah kita data dan InsyaAllah akan kita laporkan ke Kabupaten untuk diperbaiki atau direhab oleh pihak Pemkab,” ujarnya saat singgah di dapur umum Sungai Abuak Nagari Kajai.
Ia menghimbau dalam situasi darurat kondisi seperti ini, semua pihak untuk bahu-membahu memulihkan kondisi masyarakat yang terdampak pasca gempa bumi yang melanda Pasbar pada Jumat kemarin.
“Saat situasi ini perlu kiranya semua elemen berkolaborasi dalam rangka membantu korban gempa yang melanda saudara kita ini,” ajak Sifrowati.
Amrin salah seorang warga yang juga simpatisan partai Demokrat di Mudik Simpang mengatakan rumahnya juga luluh lantak akibat gempa dan dirinya merasa terharu dan berterima kasih atas perhatian dan kunjungan dari anggota DPRD Pasbar tersebut.
Ia mengapresiasi Sifrowati selaku anggota DPRD Pasbar dari Fraksi Partai Demokrat yang mau terjun langsung ke lapangan.
“ Meski penuh risiko di tengah bencana, namun ini merupakan bukti kecintaan dan kepedulian beliau kepada masyarakatnya yang tertimpa musibah gempa saat ini,” ujar Amrin.
Menurutnya, kunjungan yang dilakukan Sifrowati ini bukan hanya semata kegiatan pemberian bantuan kepada masyarakat terdampak gempa saja.
Ia menyebut seluruh warga merasa bahagia dan bersyukur sebab Sifrowati selalu hadir di tengah -tengah mereka.
“ Kehadirannya menjadi obat penawar bagi warga dan kami yakin selain atas dasar kemanusiaan, kehadiran ibu Sifrowati tentu karena ada rasa kecintaannya kepada masyarakatnya, hingga hadir untuk mengurangi beban derita yang kami rasakan saat ini,” tuturnya. (IK/Pdp)
Posting Komentar