-->

Ads (728x90)

Sebuah Gudang di Belakang Wisma Tepi Laut Tanjungpinang Hangus Terbakar
Petugas Pemadam Kebakaran Sedang Memadamkan Api Yang Melalap Gudang di Belakang Wisma Tepi Laut Tanjungpinang (25/10/2021) (Fhoto : Halomoan) 

TANJUNGPINANG, Peristiwanusantara.com – Diduga akibat hubungan arus pendek, sebuah tempat tinggal dan gudang di belakang Wisma Tepi Laut, Tanjungpinang hangus terbakar pada Senin (25/10/2021) sekira pukul 16.30 WIB.

Akibat kencangnya angin dan isi dari gudang tersebut banyak-barang yang murah terbakar mengakibatkan api cepat membesar dan melalap hampir seluruh perlengkapan rumah tangga, sepeda motor, surat berharga serta berbagai barang titipan.  

Beruntung petugas pemadam kebakaran bersama warga setempat berhasil dengan cepat memadamkannya sehingga api tidak menyebar ke rumah lain.

Maulana penjaga Wisma Tepi Laut tersebut saat ditemui sejumlah awak media mengatakan setelah menghidupkan mesin air dan setelah air normal mengalir, ia pergi melanjutkan pekerjaannya membersihkan tempat lain. Saat dia keluar, dilihatnya api sudah membesar dan dirinya sempat lemas akibat banyaknya asap, beruntung warga melihat dan langsung menolongnya.

" Penyebab kebakaran ini, mungkin dari mesin Sanyo, yang terbakar ini adalah tempat tinggal saya sekaligus sebagai gudang, banyak barang - barang di dalamnya seperti motor merk Mio, tabung gas 3 kilogram,  TV 3 unit, belum barang pakaian serta barang titipan orang yang ikut ludes terbakar, " katanya.

Sementara, Kasi Pemadam Kebakaran Dery Ambari S,Sos yang turun langsung ke lapangan mengatakan pihaknya menurunkan 4 armada Damkar Tanjungpinang untuk proses pemadaman

"Kami menerima laporan sekitar 16.30 WIB dari pegawai Satpol PP yang menyebut ada kebakaran, saat kami tiba di lokasi api sudah membesar,” katanya.

Ia menyebut diduga kebakaran ini terjadi akibat kosleting listrik barang elektronik, dari hasil proses evakuasi pemadaman,  mereka menemukan tabung gas, sepeda motor, kompor gas.

“ Api dapat dipadamkan dalam waktu satu jam kemudian dilakukan pendinginan, menyemprot seluruh gudang tersebut dengan air untuk mencegah hal yang tidak diinginkan,” katanya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa naas ini, namun kerugian material diperkirakan sekitar puluhan juta rupiah. 

Kasus ini telah ditangani pihak kepolisian dan telah memasang garis police line di lokasi kebakaran tersebut. (Moan)

 

Posting Komentar