 |
| Petugas di Pelabuhan ASDP Kapal Roro Tanjung Uban Saat Menanyakan Surat Rapid Test Antigen kepada Penumpang (Fhoto : Dok Peristiwanusantara.com) |
TANJUNGPINANG, Peristiwanusantara.com - Rencana Gubernur Kepri yang akan menghapus kebijakan Rapid Test Antigen bagi pelaku perjalanan antar pulau disambut baik oleh beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Rencana dicabut kebijakan Rapid Test Antigen ini dilakukan jika trend angka kasus positif Covid-19 terus mengalami penurunan. Apalagi saat ini sudah PPKM Level 3.
Ketua LSM Getuk Provinsi Kepri, Jusri Sabri sangat menyambut baik dengan dicabutnya kebijakan Rapid Test Antigen bagi pelaku perjalanan karena tidak terbebani lagi dengan biaya.
"Dengan dicabutnya kebijakan Rapid Test Antigen di pelabuhan itu kita merasa senang karena tidak terbebani lagi dengan biaya untuk melakukan Rapid Test Antigen,"ujarnya, Senin (20/09/2021)
Ia mengutarakan walaupun sudah dicabut, masyarakat dihimbau tetap menerapkan Protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua LSM Gempita, Yusdianto, diakuinya sangat baik karena untuk meringankan beban masyarakat disaat pandemi Covid-19 yang telah membuat ekonomi masyarakat merosot.
"Sekarang ekonomi lagi susah, untuk biaya antigen saja sudah berapa, hampir sama pula dengan ongkos kapal,"terangnya
Selanjutnya, Yusdianto mengutarakan Pemerintah harus lebih gencar lagi untuk melakukan vaksinasi Covid-19 untuk membentuk herd Immunity sebagai upaya mengurangi laju kasus Covid-19.
"Vaksinasi mesti digencarkan untuk upaya mencegah kasus, "tuturnya (Moan)
Posting Komentar