-->

Ads (728x90)

 

Setelah Dibuka Menpora, Seluruh Paskibraka dari 34 Provinsi Menjalani Latihan Pertama


JAKARTA, Peristiwanusantara.com -  Seluruh paskibraka dari 34 provinsi menjalani latihan pertama di lapangan PPPON Kemenpora Cibubur, Jakarta.  Diklat Paskibraka Nasional Tahun 2021 secara resmi dibuka Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali dengan cara virtual Selasa kemarin. 

Dalam kesempatan tersebut, Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora, Asrorun Niam Sholeh memberikan motivasi dan arahan kepada seluruh peserta, dengan tetap menjaga protokol kesehatan secara ketat.

"Selamat bergabung di PPPON untuk tugas negara. Rekan-rekan adalah duta pemuda, yang terpilih mewakili provinsi seluruh Indonesia. Hari ini kita menjadi saksi bahwa kita berasal dari berbagai daerah dengan keragaman budaya dan bahasa, tetapi kita bersatu untuk Indonesia," kata Asrorun Niam Sholeh saat apel di tengah lapangan PPON, dalam keterangannya, Rabu (28/7/2021).

Niam menjelaskan, keseriusan dalam latihan serta komitmen membangun kebersamaan serta disiplin mengikuti aturan adalah kunci kesuksesan.

"Setiap kalian adalah pemimpin. Karena itu ada tanggung jawab yang kalian emban dalam predikat kepemimpinan ini. Jaga terus amanah ini dengan disiplin dan tanggung jawab. Saya yakin rekan-rekan akan berhasil mengemban tugas, dan saya yakin juga kalian akan jadi pemimpin nasional ke depan", ujarnya.

Niam menambahkan, di tengah pandemi COVID-19 yang belum sepenuhnya terkendali, seluruh peserta harus terus disiplin melaksanakan protokol kesehatan, mentaati seluruh aturan, mengikuti jadwal yang sudah ditetapkan panitia, termasuk jadwal latihan dan jadwal istirahat.

Dalam kegiatan HUT RI ke-76 ini, pemerintah memutuskan merekrut paskibraka nasional dengan protokol kesehatan yang sangat ketat. Proses seleksi calon paskibraka telah selesai dengan lancar, akuntabel, dan transparan. Saat ini peserta diklat dari 34 provinsi di Indonesia sudah berada di Cibubur, Jakarta Timur.

"Ada empat delegasi yang baru datang kemarin sore, karena kendala teknis, ada yang terkait dengan penerbangan dan ada yang terkait dengan pemeriksaan kesehatan. Tapi alhamdulillah hari ini suda hadir dari 34 provinsi," ungkapnya.

Sebagai langkah penegakan protokol kesehatan, panitia memberikan beberapa pengaturan yang ketat mulai saat akan berangkat dari kediaman hingga pemulangan. Menurut Niam, pada saat menjelang kedatangan mereka diberi ketentuan agar melakukan isolasi mandiri di kediaman selama 10 hari sebelum berangkat ke Jakarta.

Kemudian pada saat hendak berangkat, dua hari sebelumnya sudah berada di ibu kota provinsi untuk memastikan kondisi kesehatan, dilanjutkan tes swab PCR jelang keberangkatan. Saat tiba di Cibubur, peserta di-screening dan dilakukan tes swab PCR sebelum bertemu dan berlatih.

"Sesampainya di PPPON dilakukan swab PCR dan dilanjutkan karantina mandiri selama 3 hari. Dan hingga tahapan ini alhamdulillah sudah dilalui dengan baik," katanya.

(detik.com)


Posting Komentar